Empat Kepala Daerah Ini Dinilai Layak Masuk Kabinet Jokowi

Kembali ke Balai Kota, Jokowi Langsung Ikut Rapat Paripurna
Sumber :
  • VIVAnews/Ahmad Rizaluddin
VIVAnews
- Presiden terpilih Joko Widodo membuka peluang memasukkan kepala daerah berprestasi untuk masuk ke dalam jajaran kabinet pemerintahannya mendatang.


Berdasarkan poling yang dilakukan oleh INRISE, sedikitnya ada empat kepala daerah yang dinilai layak masuk daftar kabinet Jokowi-Jusuf Kalla.


Mereka adalah Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, yang dinilai layak menduduki jabatan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak; Bupati Kudus, Musthofa, yang dinilai layak untuk menduduki jabatan Menteri Koperasi dan UKM.


Wali Kota Bandung Ridwan Kamil dinilai layak untuk menduduki jabatan Menteri Pekerjaan Umum, dan Wali Kota Bogor Bima Arya yang dinilai layak untuk menduduki jabatan sebagai Menteri Sosial.


"Jokowi menyebutkan prasyarat integritas luar biasa, bermoral yang kukuh, memiliki rekam jejak yang sudah teruji dan punya keberanian mengambil keputusan demi perbaikan.

Jordi Jenguk Sarwendah, Hubungannya dengan Ruben Onsu Kembali Dipertanyakan

Koordinator INRISE, Dedi Setiawan mengatakan Jokowi menyebutkan prasyarat integritas luar biasa, bermoral yang kukuh, memiliki rekam jejak yang sudah teruji dan punya keberanian mengambil keputusan demi perbaikan.
Warung Madura di Denpasar Buka 24 Jam, Jayanegara: Jaga Ketertiban Jika Sepi Istirahat


Pemkab Garut Berlakukan Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi Selama 14 Hari
"Ketentuan tersebut sudah dipenuhi oleh keempat kepala daerah yang sudah berpengalaman ini," kata Dedi Setiawan dalam acara diskusi 'Mengawal Kabinet Jokowi dengan Potensi Daerah' di Hotel Akmani, Menteng, Kamis, 28 Agustus 2014.

Sementara itu, Pengamat Politik UIN Syarif Hidayatullah, Bakir Ihsan, menilai kepala daerah berprestasi memang cocok untuk ikut andil menjadi menteri dalam pemerintahan Jokowi-JK.


Mengingat pengalaman mereka yang telah berhasil memimpin daerah merupakan modal berharga untuk ikut menciptakan suatu pemerintahan baru yang lebih baik.


"Daerah merupakan miniatur negara yang bisa dikonversi kepada cakupan pemerintahan yang lebih luas. Sehingga penting bagi Jokowi-JK guna memilih kepala daerah yang memang telah berpengalaman baik bila ingin mengambilnya menjadi menteri," ujarnya.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya