Sumber :
- ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
VIVAnews -
Politikus Partai Persatuan Pembangunan, Ahmad Yani, mengkritisi rencana Presiden terpilih Joko Widodo yang akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi begitu dia resmi menjabat. Sebab, saat menjadi oposisi, partai Jokowi yakni PDI Perjuangan sangat gigih menolak kebijakan tersebut.
"PDIP dulu menawarkan banyak opsi dan argumentasi untuk mencegah agar BBM tidak naik," kata Yani kepada
VIVAnews,
Jumat 29 Agustus 2014.
Yani menegaskan partainya menolak kenaikan BBM. Oleh karena itu, dia meminta pemerintahan Jokowi usai dilantik untuk mencari solusi yang lain seperti ketika mereka tidak berkuasa.
"Belum waktunya menaikkan BBM. Karena ini semakin menambah penderitaan rakyat," ujarnya.
Baca Juga :
Betharia Sonata Dikabarkan Masuk Rumah Sakit Lantaran Stroke, Willy Dozan Setia Dampingi
TNI-Polri Evakuasi Jenazah Warga Korban Penembakan OPM di Papua
Proses evakuasi menggunakan helikopter gabungan TNI-Polri.
VIVA.co.id
4 Mei 2024
Baca Juga :