Respons Jokowi Soal Dualisme DPR

Joko Widodo dan Jusuf Kalla
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf
VIVAnews
Tak Laku-laku, Harga Lelang Jeep Rubicon Mario Dandy Turun Rp 100 Jutaan
- Presiden Joko Widodo berharap agar konflik yang ada di Dewan Perwakilan Rakyat segera bisa diselesaikan oleh anggotanya sendiri.

OJK Sudah Blokir 5.000 Rekening terkait Judi Online per Maret 2024

Menurut Deputi Tim Transisi Andi Widjojanto, Jokowi meminta masalah itu diselesaikan dengan mencari solusi politik. "Agar pilar-pilar kenegaraan bisa langsung berfungsi secara utuh, sehingga bisa menjalankan peran masing-masing," kata Andi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis 30 Oktober 2014.
Pemdaprov Jabar Berupaya Turunkan Biaya Avtur


Andi mengatakan, saat ini belum ada partai di DPR yang mengusulkan secara konkret untuk membuat Peraturan Presiden Pengganti Undang-Undang MPR, DPR, DPD, dan DPRD (MD3).

"Jadi biasanya bila ada usulan seperti itu akan muncul kajian dari beberapa lembaga seperti Menkopolhukam. Sampai sekarang belum ada," kata dia.

Kisruh politik di lingkungan legislatif DPR kian memanas paska ditetapkannya alat kelengkapan dewan. Bahkan sejumlah anggota DPR dari Koalisi Indonesia Hebat menyatakan mosi tidak percaya atas kepemimpinan DPR saat ini yang mayoritas dikuasai Koalisi Merah Putih. Mereka pun dikabarkan akan membentuk DPR tandingan dengan ketua Pramono Anung sebagai bentuk perlawanan yang dinilai merugikan koalisi KIH. (ita)

Kepala BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Dwikorita Karnawati

Kepala BMKG Ungkap Potensi Banjir Lahar Gunung Marapi Susulan yang Lebih Besar

BMKG memprakirakan ada potensi banjir lahar hujan susulan Gunung Marapi yang dampaknya lebih besar dari sebelumnya sehingga masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024