Kongres KNPI Jadi Ajang Pertarungan Kader Parpol

Menpora
Sumber :
  • VIVAnews/Herdi Muhardi

VIVA.co.id - Kongres Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ke 14 dalam rangka memilih ketua umum akan berlangsung di Jayapura, Selasa 24-28 Febuari. Semua kandidat sudah hadir. Menpora Imam Nahrawi juga sudah hadir dan siap membuka Kongres. Sebagian kandidat berasal dari partai politik.

Berbagai spanduk dan baliho para calon ketua Jayapura mulai dari menghiasi Bandara Sentani hingga GOR Cenderawasih, tempat berlangsungnya kongres. Namun, dominasi spanduk dan baliho terlihat hanya oleh dua kandidat yakni Rivai Darus dan Ahmad Sahroni, yang berasal dari Partai Demokrat dan Nasdem.

Putra Papua Pimpin KNPI

Apakah Kongres KNPI kali ini pertarungan antara partai politik Nasdem dan Partai Demokrat?

Lukas Enembe Gubernur Papua, saat ditanya mengenai hal itu tidak menampik bahwa kongres KNPI kali ini adalah pertarungan antara calon yang mewakili partai.

"Sebagian besar calon yang akan bertarung berasal dari parpol, faktanya demikian," ujar Lukas Enembe, Selasa 24 Febuari 2015 kemarin.

Ditanya, apakah ini pertarung antara kandidat Demokrat dengan Nasdem, Lukas Enembe kembali menyatakan, kenyataannya kedua calon berasal dari parpol yang berbeda.

"Kan, salah satu kandidat yang kuat katanya anggota DPR RI dari Nasdem, sedangkan tuan rumah dari Partai Demokrat, jadi jelas fakta demikian," ujarnya.

Empat kandidat akan bertarung dalam Kongres KNPI, tiga berasal dari Parpol dan satu ketua PB HMI. Ahmad Sahroni berasal dari Partai Nasdem, Rivai Darus dari Partai Demokrat dan M. Guntur dari Partai Hanura. Sedangkan Arief Mustofa dai HMI.

Ahmad Sahroni mengatakan, dia maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum KNPI, karena ingin mengubah tatanan organisasi pemuda yang lebih baik. "Apalagi, ada dualisme di tubuh KNPI, hanya karena ada perbedaan," tuturnya.

Tetapi, kata dia, sekali pun ada dualisme, sama sekali tidak ada Kongres tandingan. "Untungnya tidak ada dua kongres," ujarnya.
 
Mengenai peluang, semua kandidat memiliki potensi yang sama. Namun, seyogyanya kongres berlangsung fair. "Dan, jangan pilih kucing dalam karung, tetapi pilih yang sesuai kriteria dan memiliki kapasitas, agar bisa membawa organisasi ke arah yang lebih baik," tuturnya.

Dia mengklaim, sudah meminta restu dari salah satu Tokoh Papua, yakni Ramses Ohee untuk mencalonkan diri sebagai ketua umum KNPI.

"Saya minta kepada Ramses, bila saya terpilih jadi ketua, tolong rekomendasikan satu orang Papua untuk mendampingi saya menakhodai KNPI," ujarnya.

Sementara itu, calon dari Partai Demokrat, Rivai Darus menegaskan, dia sudah siap mencalonkan diri dan memenangkan Kongres KNPI ke 14. "Saya sudah sejak dua tahun lalu mempersiapkan diri, bukan karbitan. Saya sudah kenyang di organisasi, bukan orang kemarin lalu mencalonkan diri," ujarnya.

Rivai juga optimistis, sebagian besar KNPI Indonesia dan OKP (Organisasi Kemasyarakatan Pemuda) akan mendukungnya.

"Saya optimis akan memenangkan kongres, dan siap membawa KNPI ke arah yang lebih baik untuk memberikan kontribusi bagi pembangunan bangsa dan negara," katanya. (asp)

Baca juga:

Tokoh Adat Papua Minta Tak Ada Politik Uang di Kongres KNPI

Kongres KNPI Di Papua Ricuh, Pimpinan Sidang Dipukuli

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya