PDIP Desak Uji Kelayakan Calon Kapolri Tetap Digelar

Komisi III DPR
Sumber :
  • ANTARA/Puspa Perwitasari
VIVA.co.id
Kapolri: Jumlah Kelompok Santoso Poso Puluhan Orang
- Komisi III DPR, belum satu suara mendukung pelaksanaan
fit and proper test
Badrodin Haiti Resmi Jadi Kapolri
terhadap calon Kapolri, Komisaris Jenderal Badrodin Haiti. Fraksi PDI Perjuangan mengakui, bahwa masih banyak fraksi yang menginginkan tidak menggunakan hak untuk fit and proper test
Besok, Badrodin Haiti Dilantik Jadi Kapolri
Komjen Badrodin.

"Ada wacana itu, karena itu kita plenokan dulu jam 1 (siang)," kata Wakil Ketua Komisi III, Trimedya Panjaitan, di gedung DPR, Jakarta, Rabu 15 April 2015.


Pleno siang ini, kata Ketua DPP PDI Perjuangan itu, akan menentukan apakah
fit proper test
Badrodin Haiti dilakukan atau tidak. Hanya saja, Fraksi PDI Perjuangan tetap mengikuti jadwal. [Baca: ]


Yakni, siang ini akan mengunjungi kediaman Badrodin sebagai rangkaian awal
fit and proper test
. Lalu Kamis besok, akan dilakukan
fit and proper test
, dan Senin depan, langsung diajukan ke paripurna.


"Mudah-mudahan lancar. Sepanjang pengalaman saya ikut
fit and proper test
, maka ini yang paling punya dinamika dan mudah-mudahan lancar dan bisa selesai," katanya.


Berdasarkan Undang-undang Nomor 2 tahun 2002 tentang Polri, apabila dalam waktu 20 hari DPR tidak melakukan fit and proper test, maka Presiden berhak langsung melantik Kapolri. Karena dianggap DPR tidak menggunakan haknya.


Namun, Trimedya melihat bukan soal itu. Menurut dia, Komjen Badrodin tetap harus di-
fit and proper test.

"Kalau
nggak fit and proper test
, Badrodin Haiti saya yakin kurang, dan kami tidak ada kontrak politik, apa yang jadi pegangan dia, visi misi dia," kata Trimedya.![vivamore="
Baca Juga
:"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya