Luhut: Mereka Menyerang, Langsung Kita Serbu

Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan, Jakarta, Jumat (12/2/2016)
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Moh Nadlir

VIVA.co.id – Kebijakan bebas visa untuk sejumlah negara dinilai perlu dilakukan dengan hati-hati. Isu keamanan akibat kebijakan ini perlu mendapat perhatian. Di sisi lain, kebijakan ini dianggap bisa membantu penerimaan negara.

Dituding Berpihak, Luhut Beberkan Pengaruh China Bagi Ekonomi RI

"Kebijakan visa melalui proses yang begitu panjang. Pemberian visa berharap meningkatkan penerimaan negara," kata Menkopolhukam Luhut Pandjaitan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin, 15 Februari 2016.

Luhut mengakui, ada potensi ancaman keamanan yang bisa memanfaatkan kebijakan bebas visa ini. Karena itu katanya pengawasan akan selalu diperkuat.

Kerap Disebut 'Menteri Segala Urusan', Ini Kata Luhut

"Terkait rencana bebas visa kunjungan singkat atau BVKS terhadap 169 negara harus ada penguatan sistem pelaporan dan pengawasan terpadu. Bebas visa akan menambah turis datang ke Indonesia. Target yang akan datang ada 10 juta ke depannya," ujarnya menambahkan.

Ia mengklaim, program untuk melawan terorisme sudah berjalan dengan bagus. Hal itu katanya karena koordinasi yang baik antara BIN, TNI dan juga Polri.

Luhut 'Pede' pada 2024 RI Punya Industri Lithium Baterai

"Kami tidak pernah negosiasi dengan teroris. Mereka meng-attack, akan langsung kita serbu."

(mus)

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan

RI Sambut Investasi, Luhut: Tapi Tak Ada Kompromi Soal Kedaulatan

Kita tidak akan pernah kompromi dengan siapapun dalam soal kedaulatan

img_title
VIVA.co.id
22 Juni 2020