'Serang' Ahok Bisa Jadi Bumerang

Didi Irawadi Syamsuddin.
Sumber :
  • Antara/ M Agung Rajasa

VIVA.co.id – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang berencana maju ke Pilkada DKI melalui jalur independen dianggap meresahkan bakal calon lainnya. Oleh karena itu, politikus Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsuddin menyarankan agar para bakal calon lebih gencar turun lapangan.

Peneliti LIPI Ini Sebut Yusril Cuma Iseng Maju di Pilgub DKI

"Jangan lempar isu. Kalau ini over namanya, malah jadi bumerang. Lebih baik turun ke lapangan, blusukan, diskusi dan lain lain," kata Didi di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu 12 Maret 2016.

Majunya Ahok melalui jalur independen, menurut Didi, tak perlu dianggap sebagai fenomena deparpolisasi. Sebab, partai memiliki cara sendiri untuk mengusung calon yang diinginkan.

Mei, PAN Tentukan 'Jagonya' di Pilkada Jakarta

Sementara itu, Partai Demokrat belum menentukan dengan pasti calon gubernur yang akan didukung. Namun, partainya kata Didi terbuka terhadap siapa pun.

"Kelak kalau ada calon yang mumpuni dan bagus kenapa tidak," katanya.

Yusril Berharap Hanya Dia dan Ahok 'Tempur' di Pilgub DKI

Sebelumnya, Wakil Sekjen Partai Demokrat, Ramadhan Pohan mengatakan ada 2 calon dari internal partai yang berpotensi diusung di Pilkada DKI. Keduanya adalah Nachrowi Ramli dan Roy Suryo.

"Dalam pembicaraan internal, itu sudah berkembang. Muncul nama Nachrowi Ramli yang seorang jenderal purnawirawan, lalu Roy suryo yang juga popularitasnya sangat tinggi," kata Ramadhan Pohan hari ini.

Yusril Ihza Mahendra

Yusril Berharap Ahok Tak Ditahan KPK Sebelum Bertarung

Yusril yakin bisa menang lawan Ahok di Pilkada 2017.

img_title
VIVA.co.id
17 Mei 2016