Yusril Klaim Hanya Butuh Satu Partai Lagi Melawan Ahok

Yusril Ihza Mahendra.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Purna Karyanto Musafirian

VIVA.co.id – Bakal calon Gubenur DKI Jakarta, Yusril Ihza Mahendra mengaku hanya membutuhkan satu partai politik lagi untuk membuat satu koalisi untuk membawa dirinya berlaga di Pemilihan Gubernur DKI 2017.

Yusril: Ahok Tak Sabaran, Hadapi Warga Bawa TNI-Polri

Meski tidak merinci, sudah berapa partai yang berhasil diajaknya bergabung dalam koalisi. Tapi Yusril meyakini, satu partai lagi akan bisa meraup 30 kursi parlemen atau melebihi dari 22 kursi yang ditargetkannya.

"Beberapa parpol sudah menyampaikan komitmennya. Nanti ada saatnya mereka akan mengumumkannya. Jumlahnya sekitar itulah. Ya satu partai lagi bergabung sudah di atas 30," kata Yusril di UNJ Jakarta, Jumat 18 Mare 2016.

Yusril Berharap Ahok Tak Ditahan KPK Sebelum Bertarung

Yusril merupakan salah satu tokoh yang tidak memiliki bekal kursi untuk dapat membawanya ke panggung Pilgub DKI, meskipun dalam beberapa waktu belakangan ini, ia begitu gencar memperkenalkan diri menjadi salah satu penantang Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Selain Yusril, masih ada beberapa orang lagi yang bernasib sama, seperti musisi Ahmad Dhani, pengusaha Sandiaga Uno, dan mantan Menpora Adhyaksa Dault.

Peneliti LIPI Ini Sebut Yusril Cuma Iseng Maju di Pilgub DKI

Saat ini, satu-satunya bakal calon yang sudah memiliki tiket ke Pilgub DKI adalah Ahok, meskipun ia maju melalui cara pengumpulan KTP dukungan.

Yusril Ihza Mahendra

Yusril Resmi Lawan Gugatan Ahok di MK

Pakar Hukum Tata Negara itu mendaftar sebagai pihak terkait.

img_title
VIVA.co.id
3 September 2016