Ketua MPR Minta Indonesia Tak Menyerah pada Abu Sayyaf

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan
Sumber :

VIVA.co.id – Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan bahwa keselamatan 10 warga negara Indonesia (WNI) yang masih disandera kelompok bersenjata Abu Sayyaf di wilayah Filipina harus dikhawatirkan. Namun Zulkifli meminta pemerintah Indonesia tidak boleh begitu saja memenuhi tuntutan tebusan oleh kelompok Abu Sayyaf.

Ternyata TNI Ikut Terlibat Selamatkan 4 WNI yang Diculik Abu Sayyaf

"Kita negara besar, enggak akan tunduklah," kata Zulkifli di Gedung DPR, Jakarta, Kamis 7 April 2016.

Zulkifli meyakini bahwa pemerintah Indonesia telah melakukan langkah-langkah yang penting dalam tahap menyelamatkan para sandera. Hal tersebut disampaikan Zulkifli menyusul minus sehari tenggat waktu penebusan para sandera kapal Tugboat Brahma 12.
 
"Saya berharap pemerintah lebih intens karena menyangkut keselamatan warga kita, anak negeri," tambahnya.

Anggota DPR Respons Penyelamatan 3 WNI yang Diculik Abu Sayyaf

Ketua Umum PAN ini juga berharap bahwa demi keselamatan para sandera, pemerintah Indonesia dan Filipina terlebih dulu mengutamakan dialog sebelum menggunakan kekuatan use of force.

Langkah di luar dialog seperti operasi militer baru digunakan saat upaya diplomasi diperkirakan tidak akan berhasil membebaskan sandera.

Seorang WNI yang Diculik Abu Sayyaf Belum Diketahui Nasibnya
Ilustrasi - Karyawan memeriksa kondisi suhu envirotainer berisi bahan baku vaksin COVID-19 buatan Sinovac saat tiba di kantor Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Minggu, 20 Juni 2021.

Kaleidoskop 2021: Lonjakan COVID-19, KRI Nanggala hingga Herry Cabul

Sepanjang 2021, terjadi berbagai peristiwa yang menjadi perhatian, mulai dari lonjakan kasus COVID-19, tenggelamnya KRI Nanggala-402 hingga terkuaknya kasus asusila.

img_title
VIVA.co.id
24 Desember 2021