Kesamaan Setya Novanto dengan Jokowi Versi Gubernur Sumut

Ketua Umum Golkar Setya Novanto memuji Ahok
Sumber :
  • VIVA.co.id/Putra Nasution (Medan)

VIVA.co.id – Ada persamaan dari Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto saat mengunjungi para pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung Kabupaten Karo. Itu disampaikan Gubernur Sumatera Utara, HT Erry Nuradi, saat menghadiri penyerahan bantuan Partai Golkar kepada pengungsi Erupsi Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Minggu, 12 Juni 2016.

Bertahan Dukung Ahok, Golkar Sampaikan Terima Kasih pada PPP

"Kesamaan Pak Setya Novanto dengan Pak Jokowi, sama-sama pertama kali datang setelah terpilih dan dilantik. Datangnya itu, ke tanah Karo mengunjungi korban pengungsi Sinabung," kata Erry.

Menurut Erry, Partai Golkar sudah meringankan beban para korban gunung Sinabung di sejumlah lokasi pengungsian di Karo. "Kami mengucapkan terima kasih atas perhatian dari Partai Golkar terhadap pengungsi," ucap Erry Nuradi.

Ketua DPR Turut Berduka Atas Tewasnya Dubes Rusia

Sementara itu, Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengatakan sudah menjadi niat dalam dirinya, untuk mengunjungi dan memberi bantuan kepada para pengungsi Gunung Sinabung.

"Kemanusiaan di atas segalanya, Saya sejak terpilih memang sangat ingin datang ke sini (Karo).  Alhamdulilah terwujud," ujar Setya Novanto.

Golkar Minta Kadernya di Parlemen Lebih Kompeten

Dia juga menyikapi atas kesamaan dirinya dengan orang nomor satu di Tanah Air. Kesamaan itu, merupakan wujud Partai Golkar mendukung pemerintahan yang dipimpin Joko Widodo.

"Partai Golkar dukung pemerintah. Ini tanda kecintaan Partai Golkar dengan Pak Jokowi," sebut mantan Ketua DPR RI itu.

Dalam kegiatan ini, Setya Novanto bersama jajarannya memberikan bantuan sebesar Rp5 miliar kepada pengungsi korban Gunung Sinabung di Karo. Bantuan untuk mengurangi sedikit beban dari ribuan orang korban Gunung Sinabung.

"Ya, saya khusus datang ke sini (Karo) setelah dari Aceh. Partai Golkar memberikan sumbangan-sumbangan dengan jumlah sebesar Rp5 miliar," sebut Setya Novanto.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya