- chirpstory.com
VIVA.co.id – Presiden Joko Widodo mengingatkan agar masyarakat menjalankan haknya dalam berdemokrasi dengan tertib termasuk saat menyuarakan pendapat melalui media sosial.
"Demonstrasi adalah hak berdemokrasi. Berbicara di media sosial juga demokrasi tapi ada batas-batasnya," kata Presiden Jokowi saat ditemui di Jakarta Convention Center, Jakarta, Senin 31 Oktober 2016.
Imbauan tersebut disampaikan Presiden terkait rencana aksi unjuk rasa yang akan digelar pada 4 November 2016 mendatang. Menurut Jokowi, pengguna media sosial juga perlu menjaga ketertiban dalam menyampaikan aspirasi dan meneruskan pesan serta publikasi terkait unjuk rasa tersebut.
Jokowi mengingatkan, hak kebebasan berpendapat adalah hal yang patut disyukuri di negeri ini. Namun masyarakat juga harus mencegah adanya potensi penyebaran hal-hal yang tidak benar dan tidak berdasarkan fakta.
"Ada etikanya, ada sopan santunnya di situ (media sosial), hati-hati. Juga ada Undang-undangnya yang mengatur itu. Hati-hati," kata Jokowi.
(ren)
Jokowi Semringah Resmikan Balai Terbesar se-Asia Tenggara di Depok
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Indonesia Digital Test House (ITDH) atau Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi di Depok, Jawa Barat pada Selasa, 7 Mei 2
