Terjun ke Politik, Giring Nidji Gabung ke PSI

Giring Nidji jadi pasukan oranye.
Sumber :
  • Facebook Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta

VIVA.co.id – Musisi Giring Ganesha yang akrab disapa Giring Nidji memutuskan untuk terjun ke dunia politik. Pelantun lagu Laskar Pelangi itu memilih bergabung ke partai baru, Partai Solidaritas Indonesia atau PSI.

"Ya betul," kata Ketua Umum PSI Grace Natalie saat dikonfirmasi VIVA.co.id, Rabu, 6 September 2017.

Apa alasan Giring bergabung ke partainya, Grace menolak untuk memberikan jawabannya.

"Untuk serba serbinya mendingnya nanti datang saja di konferensi pers pukul 11, di Jalan Wahid Hasyim (kantor Dewan Pimpinan Pusat PSI). Saya belum bisa berbicara banyak, biar dia yang cerita," lanjut Grace.

Saat ditanya apakah inisiatif bergabung datang dari Giring atau PSI, mantan presenter tvOne tersebut juga belum bersedia menjawab.

"Saya belum bisa komentar apa-apa. Nanti diprotes teman-teman karena janjian Pak Giring saja yang menjawab," kata dia.

Sementara itu, saat dihubungi secara terpisah Sekretaris Jenderal PSI, Raja Juli Antoni, mengatakan bahwa inisiatif bergabung datang dari Giring sendiri.

"Dia yang berminat. Inisiatif dari beliau. Apa pejelasannya, mas Giring nanti yang menjawab. Kenapa bergabung di politik, dan kenapa di PSI, tunggu saja, saya juga penasaran apa yg membuat dia gabung, meninggalkan karir musik meski bukan total. Kenapa memilih PSI," kata Raja.

Derita Giring Eks Nidji Positif COVID-19

Raja menuturkan bahwa Giring mendaftar sebagai calon anggota legislatif. Memang, partainya membuka pendaftaran sejak 28 Agustus sampai Oktober 2017 ini.

"Belum tahu sama sekali, nanti kalau sudah daftar baru diatur," kata Raja saat ditanya di daerah pemilihan mana Giring akan ditempatkan.

Walk Out saat PSI Bicara, Anggota DPRD DKI Dinilai Belum Dewasa
sorot partai solidaritas indonesia

PSI DKI Tolak Amandemen Perpanjang Masa Jabatan Presiden

PSI menilai gagasan perpanjangan masa jabatan akan menciderai demokrasi yang sudah diperjuangkan oleh pemuda-pemudi pada masa Reformasi.

img_title
VIVA.co.id
4 Maret 2022