Waspadai Dua Titik Rawan Tol Trans Jawa Jelang Lebaran

Ilustrasi jalan Tol fungsional.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

VIVA – Tak terasa dalam waktu 65 hari lagi atau sekitar dua bulan ke depan, jutaan rakyat Indonesia akan merayakan Lebaran. Dan pada momen tersebut secara turun-temurun terdapat tradisi mudik ke kampung halaman.

Mulai Operasi, Jalan Tol Cimanggis-Cibitung Gratis Dua Pekan

Dan untuk perjalanan mudik Lebaran tahun ini, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat telah menyiapkan sejumlah ruas jalan guna mempermudah akses masyarakat yang ingin bepergian.

Dikutip dari Instagram Kementerian PUPR @kemenpupr, Selasa 10 April 2018, salah satu akses yang telah dikerjakan pemerintah adalah ruas Tol Trans Jawa dari Jakarta hingga Surabaya melalui jalan tol langsung.

Mengintip Empat Ruas Tol yang Bakal Dijual Waskita pada 2020

Dalam pelaksanaan, pada arus mudik Lebaran 2018, seluruh tol dari Jakarta hingga Surabaya sudah dapat dioperasikan, meski sebagian dapat dilewati dengan status fungsional.

Bikin Tugu Mirip Lambang PKI di Madiun, Begini Penjelasan Jasa Marga

Fungsional yang dimaksudkan pada tahun ini, tentunya berbeda dengan kondisi tahun lalu. Kali ini tidak darurat, sehingga kondisi jalan lebih baik dan tidak berdebu, tidak lean concrete dan sudah pengerasan jalan.

Adapun, dari seluruh pembangunan tersebut masih tersisa dua titik kritis yang perlu diwaspadai bagi para pemudik nantinya. Yaitu belum tersambungnya di titik pembangunan jembatan Kali Kuto dan Jembatan Kenteng.

Untuk mengatasi itu, Kementerian PUPR menargetkan pemasangan girder dan pelat baja untuk jembatan dapat selesai pada Mei 2018, agar sebelum mudik sudah bisa dilewati.

Dengan selesainya Jembatan Kali Kuto tersebut, diharapkan pemudik dapat melalui ruas ini hingga keluar di exit Krapyak, Semarang Barat yang menjadi akhir dari ruas Batang-Semarang. Tahun lalu ruas tol ini difungsikan secara darurat hingga Gringsing, Kabupaten Kendal.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya