Pengusaha Optimistis THR PNS Bakal Dongkrak Transaksi Ritel

Chairman Aprindo Roy N Mandey.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Novina Putri Bestari

VIVA – Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia atau Aprindo, Roy Mandey, mengatakan, pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) maupun gaji ke-13 bagi aparatur sipil negara, bisa mendorong daya beli masyarakat.

Aprindo Sebut Industri Ritel Pulih Kalau Pandemi Sudah Jadi Endemi

Roy memprediksi, melalui insentif tersebut, peningkatan konsumsi jelang Lebaran 2018 bisa mencapai 15 sampai 20 persen. Pada akhirnya bisa mendorong kondisi ritel lebih baik selama Lebaran tersebut.

"Mestinya lebih baik dari tahun lalu, karena THR diberikan hampir Rp35 triliun untuk para pensiunan, kemudian PNS dan sebagainya yang cukup signifikan, di mana tahun lalu tidak ada. Jadi diharapkan konsumsi akan lebih baik," ucap Roy saat ditemui di Kantor Kementerian Perdagangan, Senin, 4 Juni 2018.

Curhat Pelaku Industri Ritel Tak Diajak Koordinasi Soal PPKM Darurat

Selain itu, Roy mengatakan, kondisi ritel berpotensi membaik dan didukung oleh adanya penurunan harga komoditas yang sudah membaik, seperti kelapa sawit maupun batubara yang sudah mencapai US$90 per ton, serta terjaganya inflasi oleh pemerintah di kisaran 3,5 persen plus minus satu persen.

"Dan ini sangat mendukung, maka harga relatif stabil dibanding tiga tahun lalu, inflasi masih 7-8 persen, sehingga kami optimis," ucapnya.

Posko Kemenaker Catat 1.860 Laporan THR Masuk Jelang Idul Fitri

Di samping itu, Roy mengatakan, optimisme itu juga didorong oleh banyaknya perhelatan internasional pada tahun ini, seperti ASEAN Games dan IMF-World Bank, sehingga akan berkontribusi ke pemakaian konsumsi, baik pangan maupun sandang.

"Dan ini akan mendongkrak, karena sampai hari ini pengeluaran masih 56 persen kontribusi ke PDB. Industri ini harus dijaga dan dijadikan industri strategis agar dapat mengontribusi ke PDB dan dapat mencapai angka pertumbuhan yang ditargetkan pemerintah yakni 5,4 persen year on year," ungkapnya.

Dukung pemerintah pencapaian ekonomi 2024

Misi Pemerintah Lewat Transformasi Digital Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 5,2% di 2024

Perlu adanya transformasi struktural dengan kuatkan pasar dalam negeri, sebut saja salah satunya transformasi digital untuk penguatan rantai pasok dan logistik nasional.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024