- Fikri Halim/VIVA.co.id
VIVA – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan ketersediaan bahan bakar minyak jenis premium atau RON 80 saat perhelatan Asian Games 2018 yang digelar pada Agustus 2018 mendatang.
Pernyataan ini menepis sempat beredar kabar sebelumnya, bahwa BBM Premium akan dihilangkan lantaran tingkat CO2 atau polusi udaranya tinggi.
Anggota Komite BPH Migas M Ibnu Fajar menegaskan, tidak ada rencana pengurangan penyaluran BBM jenis Premium saat Asian Games 2018 berlangsung.
"Kami mengacu pada aturan yang diberlakukan sepanjang yang saya tahu belum ada aturan untuk menekan atau mengurangi penggunaan premium, memang belum ada," kata Ibnu di kantor BPH Migas, Jakarta, Kamis 28 Juni 2018.
Pada bulan Maret 2018, PT Pertamina sempat menyebut bahwa Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan telah mengirimkan surat kepada Presiden Joko Widodo, guna melaporkan penerapan kebijakan pengurangan penjualan bahkan larangan penjualan premium saat Asian Games 2018.
Menurut Ibnu, hingga saat ini pihaknya masih mengacu kepada peraturan presiden terkait penyediaan premium di wilayah Jawa, Madura dan Bali (Jamali).
"Kan perpres telah ditetapkan, tentu kan perpres lebih tinggi ya," katanya.
Dengan demikian, dia memastikan hingga saat ini sampai dengan berlangsungnya Asian Games belum ada rencana pengurangan penjualan BBM premium.
Seperti diketahui, pemerintah telah menetapkan penambahan kuota premium sebanyak 4,3 juta KL di wilayah Jamali dan non Jamali ditetapkan sebanyak 7,5 juta KL. Sehingga total kuota penyaluran premium 2018 adalah sebesar 11,8 juta KL.
"Sampai hari ini kami masih ikuti perpres yang ditetapkan presiden," tuturnya.
