Penghasilan Keluarga Buruk, Buat Kepercayaan Konsumen Loyo

Ilustrasi terima gaji.
Sumber :
  • http://chrisveto.com

VIVA – Buruknya ekspektasi kondisi lapangan kerja dan penghasilan keluarga dalam enam bulan ke depan, membuat Indeks Kepercayaan Konsumen yang disurvei oleh Danareksa Institute turun 3,2 persen menjadi 98,2 pada Oktober 2018.

Dikutip dari keterangan tertulis Danareksa, Kamis 1 November 2018, Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) Oktober 2018 mencatat konsumen beri penilaian yang lebih buruk terhadap kondisi ekonomi saat ini.

Selain itu, konsumen yang disurvei juga memberikan penilaian yang lebih buruk terhadap ekpektasi kondisi lapangan kerja dan penghasilan keluarga dalam enam bulan ke depan.

"Survei Oktober menunjukkan kekhawatiran konsumen terhadap kegagalan panen meningkat. Akan tetapi, pada survei ini, kekhawatiran konsumen terhadap tingginya harga bahan pangan dan kenaikan harga LPG menurun," jelasnya.

Adapun dua komponen yang membentuk IKK Oktober tercatat menurun, yaitu Indeks Situasi Sekarang (ISS), turun sebesar 4,4 persen menjadi 83,9. Dan Indeks Ekspektasi turun 2,5 persen menjadi 109,0.

"ISS turun karena konsumen memberi penilaian yang lebih buruk terhadap kondisi ekonomi nasional dan lokal saat ini. Sedang, IE karena melemahnya optimisme masyarakat terhadap prospek ekonomi lokal dan prospek lapangan kerja dalam enam bulan mendatang," tulis Danareksa.

Walaupun optimisme masyarakat terhadap prospek ekonomi nasional dalam enam bulan mendatang naik, rencana konsumen untuk membeli barang-barang tahan lama ternyata sedikit mengalami penurunan pada Oktober.

Berdasarkan hasil survei Oktober, sekitar 44,37 persen konsumen yang disurvei berencana untuk membeli barang-barang tahan lama dalam enam bulan mendatang, turun dari 44,61 persen pada September.

Resmi Beroperasi, Occupancy Tenant di Menara Danareksa Sudah 82 persen

Pada survei Oktober, konsumen merasa yakin bahwa tekanan inflasi akan sedikit menurun dalam enam bulan mendatang. Indeks yang mengukur sentimen konsumen terhadap inflasi turun sebesar satu persen menjadi 178,2.

Sementara itu, kepercayaan konsumen terhadap kemampuan pemerintah untuk melaksanakan tugas-tugasnya menguat pada Oktober. Setelah naik sebesar 1,5 persen pada survei sebelumnya.

Jadi Penasihat Keuangan, BRI Danareksa Rampungkan Transaksi Rp 100 Triliun pada 2022

Indeks Kepercayaan Konsumen terhadap Pemerintah (IKKP) naik sebesar 4,2 persen menjadi 111.2. Pada survei terakhir, semua komponen yang membentuk IKKP meningkat.

Komponen yang mengalami peningkatan terbesar adalah komponen yang menunjukkan kemampuan pemerintah dalam menegakkan hukum (indeks yang terkait naik sebesar 8,7 persen dari 109,7 menjadi 119,2 pada Oktober).

BRI Danareksa Sekuritas Selesaikan Puluhan Penjaminan Emisi dan Obligasi pada 2022, Totalnya Rp 80 T
[dok. Humas PT Danareksa (Persero)]

WWF 2024 Bali, Kementerian BUMN Bentuk Konsorsium Garap Proyek Air Minum Rp 3,75 Triliun

Kementerian BUMN melalui Holding BUMN PT Danareksa (Persero), menandatangani kerja pembentukan konsorsium penggarapan proyek Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Bandung.

img_title
VIVA.co.id
20 Mei 2024