Sri Mulyani Kumpulkan Menkeu dan Menkes G20 Bahas Arsitektur Kesehatan

Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Sumber :
  • VIVA/Anisa Aulia

VIVA – Kementerian Keuangan hari ini mengadakan pertemuan dalam rangkaian agenda G20, di Yogyakarta. Dalam pertemuan tersebut melibatkan seluruh Menteri Keuangan dan Menteri Kesehatan negara anggota G20.

Jokowi Perintahakan Sri Mulyani Jalin Komunikasi dengan Prabowo, Untuk Apa?

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan pada pertemuan tersebut akan menyoroti salah satu isu yang menjadi pembahasan utama Presidensi G20 Indonesia pada tahun ini. Di mana dalam hal ini untuk memperkuat arsitektur kesehatan global.

“Kita juga berharap pertemuan ini dapat membangun mekasnisme yang secara global dapat membuat dunia mampu bersiap untuk menghadapi pandemi selanjutnya,” kata Sri Mulyani dari Instagramnya, Selasa 21 Juni 2022.

Profesor Ilmu Politik Sayangkan jika Sri Mulyani Jadi Calon Kepala Daerah

Baca juga: Sebelum Buka Rakernas PDIP, Jokowi Diskusi dengan Megawati

Selain itu, dalam pertemuan ini juga merupakan sebagai dari tujuan dan ekspektasi untuk menemukan mekanisme yang mampu memperkecil jarak kesenjangan sosial masyarakat.

Sri Mulyani Masuk Bursa Pilgub DKI Jakarta, Stafsus Buka Suara

“Kita juga ingin melihat lebih banyak lagi kolaborasi antar negara dan tentunya bersama bank pembangunan multilateral dan institusi, termasuk yang paling penting WHO,” jelasnya.

Seperti diketahui, Indonesia pada forum G20 di tahun ini memimpin pembahasan-pembahasan konsensus global dalam memperkuat arsitektur kesehatan dunia. Melalui hal itu, kerja sama merupakan kunci dalam mengurangi pandemi serta berbagai macam tantangan yang saat ini sedang dihadapi.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Photo :
  • Anisa Aulia/VIVA.

“Salah satunya adalah harmonisasi antara sektor kesehatan dan juga keuangan melalui mekanisme pembiayaan multilateral. Untuk meningkatkan pandemic prevention, preparedness and prevention (PPR) negara-negara di dunia,” terangnya.

Sri Mulyani berharap, dalam rangkaian acara itu nantinya seluruh pembahasan yang terjadi dapat membawa titik terang bagi pemulihan kesehatan dan perekonomian dunia.

“Selamat datang para delegasi di kota Yogyakarta, selamat menikmati kayanya budaya, sejarah, khazanah kulinernya,” tandasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya