Rupiah Melemah Pagi Ini, Investor Disebut Cermati Mulai Memanasnya Suhu Politik RI
- ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS di pasar spot melemah pada perdagangan Rabu pagi, 23 Agustus 2023. Rupiah melemah sebesar 2 poin atau 0,02 persen ke posisi Rp 15.320 per dolar AS, dibandingkan pada penutupan sebelumnya senilai Rp 15.318 per dolar AS.
Berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) terakhir atau kemarin sore, mematok rupiah di angka Rp 15.326 per dolar AS.
Analis PT Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memperkirakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan melemah pada hari ini. Hal itu seiring dengan semakin memanasnya kontestasi Pemilihan Umum (Pilpres) 2024, yang mana itu berpengaruh terhadap investor.
"Memanasnya tensi politik cenderung kurang diminati investor. Pasalnya, berpotensi memiliki ketidakpastian politik dibandingkan dengan negara lain, seperti Vietnam dan Thailand yang kepastian secara politiknya itu lebih kelihatan," kata Ibrahim dalam risetnya Rabu, 23 Agustus 2023.
Menurutnya, hal itu tercermin dari aliran modal asing yang keluar dari pasar keuangan dalam negeri pada pekan ketiga Agustus 2023. Berdasarkan data transaksi yang dihimpun Bank Indonesia (BI) periode 14 Agustus 2023 hingga 16 Agustus 2023. Untuk non residen di pasar keuangan dalam negeri jual neto baik di pasar Surat Berharga Negara (SBN) dan pasar saham sebesar Rp 6,79 triliun."Dengan adanya ketidakpastian politik tersebut, calon investor maupun investor yang sudah ada di Indonesia cenderung akan wait and see terlebih dahulu, melihat kondisi politik arahnya akan kemana, sebelum mengambil keputusan yang signifikan," jelasnya.
Sehingga untuk menghindari hal tersebut jelas dia, Pemerintah perlu mengemas pemilu 2024 dengan damai. Hal itu agar media internasional tidak melihat adanya kekacauan politik yang dapat menjadi citra buruk Indonesia di kancah internasional.
"Mata uang rupiah fluktuatif. Namun, ditutup melemah direntang Rp 15.300-Rp 15.360," ujarnya.