Soft Launching Kereta Cepat 1 Oktober, Menhub: Jakarta-Bandung 50 Menit Saja
- Antara
Jakarta – Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, menargetkan soft launching pengoperasian Kereta Cepat Jakarta-Bandung akan dimulai pada 1 Oktober 2023 mendatang. Dia menjelaskan, pengoperasian akan dilakukan secara bertahap, mulai dari 8 perjalanan kereta yang bakal dilakukan di bulan Oktober tersebut.
"Lalu di bulan November bertambah menjadi 28 perjalanan kereta, pada Desember terdapat 40 perjalanan kereta, dan Januari 2024 mencapai 68 perjalanan kereta," kata Budi Karya dalam keterangannya, Senin, 4 September 2023.
Dalam uji coba di akhir pekan lalu, Menhub terlebih dahulu melakukan peninjauan kesiapan Stasiun Kereta Cepat Halim. Kemudian, Menhub melakukan perjalanan kereta cepat dari Stasiun Halim menuju Stasiun Padalarang. Perjalanan berjalan mulus, dan waktu tempuh perjalanan sekitar 30 menit dengan kecepatan tertinggi hingga 352 km/jam.
Kereta Cepat Jakarta Bandung.
- Dok. KCIC
Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan menaiki KA Feeder Kereta Cepat dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung. Perjalanan dari Stasiun Padalarang ke Stasiun Bandung menempuh waktu perjalanan selama 20 menit. "Dengan begitu, dari Jakarta menuju pusat kota Bandung menempuh waktu sekitar 50 menit saja," ujarnya.
Dia memastikan, saat ini sejumlah pembangunan juga tengah dilakukan, untuk mengoptimalkan perjalanan kereta feeder. Secara keseluruhan, akan ada pembangunan Skybridge di Stasiun Padalarang, Cimahi, dan Bandung, serta pembangunan Flyover Ciroyom dan Pusdikpom.
"Semuanya ditargetkan selesai pada tahun 2023 ini," ujarnya.
Diketahui, selain kereta feeder, terdapat pula sejumlah akses penghubung dari dan ke Stasiun Padalarang. Di antaranya adalah BTS Trans Metro Pasundan Rute Alun-Alun KBP, Bus Damri Rute Alun-alun Bandung – Situ Ciburuy (Via Cimahi).
Ada pula Rute usulan St. Padalarang – Lembang oleh KBB, angkutan perkotaan (angkot) Rute Padalarang - Rajamandala, Rute Padalarang – Cimahi –Leuwipanjang, dan rute Padalarang - Cimahi.
