IHSG Awal Pekan Dibayangi Koreksi Wajar

Ilustrasi papan IHSG.
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

Jakarta – Indeks harga saham gabungan atau IHSG melemah 5 poin atau 0,08 persen ke level 7.344, pada pembukaan perdagangan Senin, 25 Maret 2024.

Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas, William Surya Wijaya, memprediksi bahwa IHSG berpotensi untuk terkoreksi pada perdagangan hari ini.

"Hari ini IHSG berpotensi terkoreksi," kata William dalam riset hariannya, Senin, 25 Maret 2024.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Dia menjelaskan, pola pergerakan IHSG masih terlihat berada dalam fase konsolidasi wajar, dengan potensi tekanan terbatas yang masih terlihat.

"Sedangkan peluang koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi pendek, menengah, maupun panjang," ujar William.

Hal itu mengingat dalam jangka pendek, IHSG juga masih ditopang oleh rilis kinerja emiten sepanjang tahun 2023 serta masih tercatatnya capital inflow secara year-to-date (ytd).

"IHSG diprediksi bergerak dalam level 7.256-7.444," ujarnya.

Indika Energy Bakal Tebar Dividen Rp 480 Miliar, Cair Awal Juni 2024

Selain itu, ia juga memberikan sejumlah rekomendasi mengenai saham-saham yang dapat dicermati pada perdagangan hari ini, di antaranya yakni BBRI, SMGR, ICBP, BBNI, ASII, ITMG, CTRA, KLBF.

Kinerja Emiten hingga Pembagian Dividen Topang IHSG Pekan Ini
Gedung Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

OJK Cabut Izin Usaha TaniFund Lantaran Tak Penuhi Ketentuan Ekuitas dan Rekomendasi Pengawasan

Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi OJK, Aman Santosa mengatakan, pencabutan ini dilakukan karena TaniFund telah dikenakan penegakan kepatuhan.

img_title
VIVA.co.id
8 Mei 2024