VIVAnews - Dana Moneter Internasional memperingatkan para pejabat di Asia untuk tetap bersikap hati-hati menghadapi dampak krisis global, serta harus siap merespons secara cepat dan fleksibel menghadapi aktivitas domestik yang menurun tajam.
"Keadaan Asia berada dalam kondisi tak pasti," ujar Deputi Pertama Direktur Pelaksana IMF, John Lipsky saat menutup pertemuan para menteri keuangan anggota Kerjasama Ekonomi Asia Pacific (APEC) di Peru, Kamis, 6 November 2008.
Dia melihat para pejabat di Asia menghadapi tantangan berat dalam melindungi stabilitas finansial, sekaligus menjalankan roda perekonomian di tengah krisis global. Situasi yang sama, menurut dia, juga dihadapi para pemimpin di negara-negara Amerika Latin.
Menurut dia, kondisi ekonomi global telah mengalami kemunduran dramatis. Krisis finansial telah meluas ke negara-negara berkembang. Ketika suatu perbaikan terjadi pada paruh kedua 2009, tampaknya harapan tersebut masih belum pasti. "Risiko penurunan akan menjadi nyata karena tersendatnya pertumbuhan sektor finansial."
Dia melihat pertumbuhan ekonomi di Asia akan melambat sejalan dengan keadaan ekonomi dunia karena melemahnya ekspor. Apalagi, dampak krisis ekonomi global akan berpengaruh terhadap kebutuhan domestik. Bahkan, meski harga komoditas dan pertumbuhan menurun, dia memperkirakan inflasi masih akan di level atas.
Untuk membantu kesulitan negara-negara tersebut, IMF telah menyesuaikan keuangannya untuk melayani kebutuhan para anggotanya dengan lebih baik. Kami telah meluncurkan fasilitas bantuan jangka pendek untuk negara-negara dengan fundamental ekonomi yang baik dalam mengatasi kesulitan keuangan. "Kami juga menyiapkan prosedur darurat untuk melayani permintaan cepat."
VIVA.co.id
12 Mei 2024
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Menko Airlangga Hartarto buka-bukaan terkait adanya dua negara tetangga, yang dianggap tidak senang dengan rencana Indonesia untuk memajukan industri semikonduktor
Seberapa Penting Budaya Clock in dan Clock Out Karyawan Dorong Kinerja Perusahaan? Ini Penjelasannya
Bisnis
11 Mei 2024
Budaya Clock in dan clock out menjadi ritual yang dilakukan oleh karyawan saat tiba dan pulang dari tempat kerja.
Airlangga Sebut Ekonomi Indonesia Masih Untung Meski Masalah Geopolitik Berkecamuk
Bisnis
11 Mei 2024
Meski Masalah Geopolitik Berkecamuk, Airlangga Sebut Ekonomi RI Masih Untung
Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) memfasilitasi 12 lembaga dan masyarakat adat di sekitar IKN maupun Kalimantan Timur untuk selenggarakan ritual adat Dayak dan Paser
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) membebastugaskan Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Sangia Nibandera Kolaka, Sulawesi Tenggara, Asri Damuna.
Selengkapnya
Partner
Cek Segera! Kemensos Perbarui Data Penerima Bansos di DTKS, Pelayanan Lebih Akurat dan Efisien
Jabar
15 menit lalu
Kementerian Sosial melakukan pembaruan data penerima bansos di DTKS untuk memastikan pelayanan yang lebih akurat dan efisien. Pelajari mengapa pembaruan ini penting.
Download Minecraft MOD APK Terbaru V1.20.81.01 2024 untuk Smartphone Android Gratis
Gadget
17 menit lalu
Minecraft adalah salah satu game yang paling menarik dan menghibur di dunia. Dengan MOD APK V1.20.81.01 yang telah tersedia, Anda bisa mendapatkan pengalaman bermain
Google Bagi-bagi Saldo DANA Gratis! Dapatkan Rp800 Ribu Langsung ke Dompet Elektronik Anda!
Jabar
22 menit lalu
Nikmati kesempatan istimewa hari ini Sabtu, 11 Mei 2024 untuk mendapatkan saldo DANA gratis senilai Rp800 ribu dari Google. Ikuti langkah tanpa persyaratan rumit.
Jangan lewatkan kesempatan mendapatkan saldo DANA gratis hingga Rp500 ribu hari ini, Sabtu 11 Mei 2024, dengan hanya sekali klik. Ikuti langkah-langkah mudahnya.
Selengkapnya
Isu Terkini