VIVA – Bek Manchester City, Kyle Walker, mengatakan, masih ada yang kurang dari pencapaian timnya. Menurut Walker, ManCity harus merebut trofi Liga Champions agar bisa disebut sebagai klub raksasa di Eropa.
Padahal, ManCity telah meraih hasil yang maksimal pada musim lalu dengan meraih treble winners di kompetisi domesitik (Premier League, Piala FA, dan Piala Liga). Namun, mereka gagal melangkah jauh di Liga Champions setelah disingkirkan Tottenham Hotspur di babak perempatfinal.
Walker juga menegaskan bahwa ManCity harus bisa secepatnya merebut gelar Liga Champions. Sebab, bek Tim Nasional Inggris tersebut, tidak ingin menutup kariernya tanpa mendapatkan titel Liga Champions.
Makanya, Walker sangat yakin dengan ambisinya merebut gelar Liga Champions bersama ManCity yang sangat terbuka. Dikatakannya, peluang tersebut bisa direalisasikan secepat mungkin, karena ManCity diisi pemain mumpuni dalam misinya merajai kompetisi paling elite di Eropa itu.
"Kami tidak bertambah muda, dan saya ingin memenangkan Liga Champions sebelum saya menyelesaikan karier. Saya merasa berada di klub yang tepat untuk melakukan itu," kata Walker kepada Sky Sports.
"Dan, jika kami tidak bisa mendapatkan trofi Liga Champions, rasanya kami bisa dibilang kurang berprestasi. Karena ini semua adalah tentang belajar, terutama bagi saya dan saya juga perlu menyampaikan pengalaman kepada para pemain muda yang datang," ucapnya.
Sejauh ini, pencapaian terbaik ManCity di Liga Champions yakni melaju hingga semifinal. Itu terjadi pada 2016 ketika ManCity masih diasuh Manuel Pellegrini. Kala itu, The Citizens gagal meraih tiket final usai disingkirkan Real Madrid. (one)
Madrid Vs Dortmund di Final Liga Champions Jadi Pengalaman Unik Jude Bellingham
Tak pernah terbayangkan oleh Jude Bellingham akan bermain di final Liga Champions melawan Borussia Dortmund. Dia akan berhadapan dengan mantan klubnya tersebut.
