- The Sun
VIVA – Chelsea dipastikan tersingkir di babak 16 besar Liga Champions 2019/2020 usai kalah agregat 1-7 dari Bayen Munich. Chelsea takluk 1-4 dalam pertandingan leg kedua di Allianz Arena, Minggu 9 Agustus 2020, dini hari WIB, setelah kalah 0-3 di Stamford Bridge pada leg pertama.
Kalah agregat dengan skor yang cukup telak menunjukkan Chelsea masih tertinggal dari Bayern. Terlebih, ini adalah kekalahan terbesar kedua yang ditelan tim Inggris dalam sejarah Liga Champions.
Arsenal masih memegang kekalahan agregat terbesar saat ditaklukkan Bayern Munich 1-10. Kekalahan itu terjadi pada Liga Champions 2016/2017.
Manajer Chelsea, Frank Lampard, mengakui, timnya memang kalah kelas dibandingkan dengan Bayern. Namun, kekalahan telak tersebut adalah sebuah pengalaman bagus bagi skuadnya yang mayoritas berisikan pemain muda.
Selain itu, Lampard melihat ada beberapa sisi positif yang didapatkan Chelsea usai kalah dari Bayern. Menurutnya, skuad The Blues mampu memberikan respons bagus setelah mereka tertinggal 2 gol dalam tempo 24 menit.
"Ini adalah latihan yang bagus buat kami ketika menghadapi Bayern karena pengalaman mereka di Liga Champions, dengan banyak para pemain kami yang menjalani musim debut. Saya pun bisa melihat ke mana kami ingin menuju dan saya tahu kami akan kembali lagi," ujar Lampard kepada BT Sport.
"Mereka tampil oke. Sulit untuk mengungkapkan setelah kalah 1-4 karena perasaan kami pastinya sedang tidak senang. Tetapi, ketikan kami kebobolan dua gol cepat, kami bisa kembali memberikan perlawanan setelah itu," katanya.
Baca Juga:
Hasil Lengkap Pertandingan Liga Champions, Bayern dan Barcelona Menang
Fakta Tragis Chelsea Setelah Dibantai Bayern Munich
Vinicius Junior Bikin Brace, Real Madrid Curi Poin di Markas Bayern Munich
Real Madrid sukses menahan Bayern Munich di kandangnya dengan skor 2-2 pada leg pertama semifinal Liga Champions di Stadion Allianz Arena
