RB Leipzig Tak Terima Dikalahkan PSG, Tuduh Angel Di Maria Diving

Pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann
Sumber :
  • Uefa.com

VIVA – Pelatih RB Leipzig, Julian Nagelsmann, mengkritik keputusan wasit yang memberikan hadiah penalti kepada Paris Saint-Germain. Sebab, Nagelsmann menuduh, pemain PSG Angel Di Maria melakukan diving.

Harry Kane Butuh Pembuktian, Real Madrid Jadi Tumbal?

PSG menang dengan skor tipis di Parc des Princes, pada Rabu 25 November 2020, dini hari WIB. Gol kemenangan Les Parisiens lahir melalui titik putih setelah Marcel Sabitzer dianggap melanggar Di Maria di kotak terlarang.

Neymar yang menjadi algojo tendangan penalti tersebut sukses menunaikan tugasnya dengan sempurna pada menit ke-11. Hasil tersebut membuat persaingan kedua tim untuk lolos dari Grup H semakin panas.

Kata Ancelotti Jelang Duel Real Madrid Vs Bayern Munich

Kemenangan ini merupakan sesuatu yang krusial bagi PSG, yang saat ini menempati urutan kedua klasemen sementara Grup H. Namun, koleksi poin PSG dan RB Leipzig sama-sama berjumlah 6. Kedua tim tertinggal 3 poin dari Manchester United yang berada di puncak klasemen.

Nagelsmann tentunya merasa tidak puas dengan cara mereka ditaklukkan oleg PSG. Ia pun hanya mengatakan bahwa wasit pemimpin laga tersebut tidak mengambil keputusan yang tegas soal peninjauan VAR.

Mimpi Borussia Dortmund Belum Berakhir

"Saya kira Paris tidak mendapatkan kesempatan yang bagus pada pertandingan ini dan penalti yang mereka dapatkan benar-benar sangat lucu," kata Naglesmann, seperti dikutip Sky Deutschland, Rabu 25 November 2020.

"Keputusan seperti itu di pentas Liga Champions benar-benar menyedihkan. Itu adalah diving, dan tidak ada kontak. VAR mungkin saja sedang menyaksikan pertandingan yang berbeda," ujarnya.

Nagelsmann kemudian melanjutkan keluhannya. Terlebih, kekalahan ini membuat langkah tim asuhannya semakin sulit untuk lolos ke fase gugur.

"Terkadang, nuansa memberika perbedaan akan menjadi adil jika kami sendiri mendapatkan hadiah juga. Sekarang, kami berada di posisi yang buruk di grup dan kami harus memenangkan dua laga terakhir sambil berharap Paris tidak sukses," ucapnya.

Pada pertandingan berikutnya, Die Roten Bullen akan bertandang ke Turki untuk menghadapi Istanbul Basaksehir. Sementara itu, PSG akan menantang MU di Old Trafford.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya