Sepatu Ajaib Tuchel, Rahasia Mistis Chelsea jadi Raja Eropa

Selebrasi para pemain Chelsea usai menjuarai Liga Champions
Sumber :
  • metro.co.uk

VIVA – Chelsea untuk kedua kalinya berhasil mengangkat trofi Liga Champions. Keberhasilan ini, diklaim sang manajer, Thomas Tuchel, hadir berkat sepatu keberuntungannya.

Harry Kane Butuh Pembuktian, Real Madrid Jadi Tumbal?

The Blues menjuarai kompetisi tertinggi Benua Biru musim ini setelah menumbangkan Manchester City 1-0 pada partai final yang dihelat di Estadio do Dragao, Portugal, dini hari tadi. Gol tunggal Chelsea disumbangkan Kai Havertz pada menit 42.

Kesuksesan ini dirayakan dengan meriah oleh Cesar Azpilicueta cs. Termasuk oleh Tuchel.

Kata Ancelotti Jelang Duel Real Madrid Vs Bayern Munich

Manajer asal Jerman itu tak menyangka bisa menebus dosanya di final Liga Champions dalam tempo yang singkat.

Photo :
  • chelseafc.com
Mimpi Borussia Dortmund Belum Berakhir

"Saya tak pernah membayangkan sebagai pelatih muda bahwa saya bisa memegang piala ini dan kami bermain dua kali di final yang mana hari ini bisa kami menangkan," kata eks bos Borussia Dortmund dikutip The Sun.

Masih segar di ingatan bagaimana Tuchel yang kala itu masih menangani Paris Saint-Germain harus takluk dari Bayern Munich 0-1 pada final musim lalu. Gol Kingsley Coman membuat PSG dan Tuchel bersedih di Estadio da Luz.

Diungkapkan Tuchel, kegagalan tersebut lantaran dirinya lupa memakai sepatu pemberian bos PSG, Nasser Al-Khelaifi, saat partai final musim lalu. Pasalnya, dia sedang menderita cedera kaki saat memimpin Neymar cs menghadapi Bayern Munich.

Tak mau gagal dua kali beruntun, juru taktik 47 tahun itu pun langsung memakai sepatu tersebut pada laga ini. Hasilnya, Chelsea keluar sebagai juara Liga Champions.

"Saya memiliki sepatu ini sejak di Paris dan saya punya janji untuk memakai sepatu ini ketika kami mencapai final Liga Champions," ujar Tuchel.

"Ini adalah hadiah dari Presiden PSG dan saya berjanji pada staf saya bahwa saya akan memakainya di final. Tapi, saya tak memakainya (musim lalu) dan kami kalah. Saya menggunakannya pada laga ini dan mereka bekerja dengan baik," jelasnya.

Selain sepatu Tuchel, Chelsea juga melakukan mistis lainnya. Skuad The Blues memilih untuk menggunakan jersey kandang mereka musim ini ketimbang menggunakan jersey baru.

Sebab, sebelumnya mereka merasakan kekalahan dengan jersey baru di final Piala FA dan Liga Champions Wanita.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya