Gareth Southgate: Harry Maguire Enggak Bakal Dihargai Sampai Dia Pergi
- instagram @harrymaguire93
VIVA Bola – Harry Maguire akan mencatatkan penampilan ke-50 ketika Timnas Inggris menghadapi Timnas Amerika Serikat di Piala Dunia 2022 pada 26 November dini hari WIB. Bek tengah Manchester United kerap menjadi sasaran kritik hampir setiap permainannya.
Performanya dalam beberapa tahun terakhir memang kerap dipertanyakan. Ia bahkan kehilangan posisinya sebagai starting XI di klub sejak Erik Ten Hag mengambil alih kendali pelatihan.
Namun pelatih Three Lions Gareth Southgate memaklumi hal tersebut. Ia justru memberikan pujian kepada Maguire.
Harry Maguire saat Inggris vs Iran
- AP Photo/Frank Augstein
“Dia penting untuk Inggris. Kami ingin membangun tim kami memiliki kemampuan bermain dari belakang, Harry (Maguire) dan John Stones yang telah memainkan sebagian besar pertandingan selama lima tahun terakhir, memberikan penampilan luar biasa untuk dikembangkan,” jelas Southgate seperti dikutip dari Reuters.
Southgate mengatakan bahwa kontribusi Maguire dianggap sebelah mata oleh banyak orang. Ia menilai orang-orang baru menyadari bahwa peran pemain berusia 29 tahun itu vital setelah ia tak lagi menjadi bagian skuad.
“Mereka tidak akan menghargai stabilitas yang mereka berikan kepada kami sampai mereka tidak ada di sini lagi. Dan itulah permulaannya, karena mereka juga bermain bertahan dengan baik dan berjuang untuk satu sama lain,” tuturnya.
Maguire ditarik keluar setelah 70 menit bermain dalam laga Inggris kontra Iran pada 21 November setelah merasa sakit. Tapi kini ia sudah pulih sepenuhnya dan siap untuk merumput lagi.
Terbiasa menghadapi kritik, Maguire tidak gentar. Ia yakin dengan kemampuan dirinya.
“Saya memiliki keyakinan besar pada diri saya di lapangan latihan, saya memberikan segalanya, saya memberikan yang terbaik,” tutur Maguire.
Ia mengaku tak suka dikritik. Namun dirinya membandingkan dengan Cristiano Ronaldo – yang senasib dengannya. Bagi Maguire kecaman dan komentar adalah hal yang wajar.
“Tidak ada yang suka dikritik tapi saya telah bermain dengan Cristiano Ronaldo selama beberapa tahun terakhir. Dia salah satu pemain terhebat dan dikritik setiap hari. Jadi jika itu terjadi padanya, saya rasa itu adalah bagian yang tak terpisahkan,” pungkasnya.
