- Football Italia
VIVA Bola – Paulo Dybala sempat terancam tidak diboyong ke Qatar lantaran cedera hamstring yang menghantuinya pada awal bulan Oktober lalu. Pada akhirnya Dybala dinilai cukup bugar sehingga pelatih Lionel Scaloni tetap memilihnya sebagai salah satu dari 26 pemain untuk mentas di Piala Dunia 2022.
Namun, hingga saat ini Dybala belum mendapatkan menitnya di Qatar. Ia terus menghangatkan bangku cadangan selama empat pertandingan La Albiceleste. Tentu hal tersebut menjadi tanda tanya bagi sejumlah penggemar.
Pasalnya selama bermain untuk AS Roma performa Dybala cukup menjanjikan. Hijrah dari Juventus dengan status bebas transfer pada musim panas ini, ia telah mencetak tujuh gol dan menyumbang dua assist dari 12 penampilannya di semua kompetisi.
Selebrasi Paulo Dybala
- Twitter: AS Roma
Dengan pencapaian Dybala tersebut tak heran jika sebagian fans bingung mengapa ia belum diturunkan semenit pun selama Piala Dunia 2022.
Saat Tim Tango bersiap menghadapi Timnas Belanda di perempatfinal pada Sabtu dini hari WIB, 10 Desember 2022, Scaloni akhirnya buka suara perihal pemain berusia 29 tahun tersebut.
Menurut Scaloni, Dybala tersedia untuk pemilihan tim tapi ia merasa tidak perlu memainkannya.
“Dia tidak bermain karena saya tidak melihat momen untuk memainkannya,” tutur Scaloni seperti yang dikutip dari Sportskeeda.
Scaloni mengonfirmasi bahwa Dybala dalam keadaan sehat dan bisa menjadi bagian starting XI. Tapi ia menegaskan bahwa dirinya belum memiliki kesempatan untuk memainkan Dybala.
“Dia baik-baik saja, dia bisa menjadi bagian dari starting XI tapi dalam pertandingan yang kami mainkan, kami belum mempunyai kesempatan untuk menurunkannya,” sambung Scaloni.
Kini Dybala bersama Juan Foyth dan Angel Correa menjadi tiga pemain tersisa selain kiper yang sama sekali belum bermain di Qatar.
Foyth dinilai belum mendapatkan kesempatan merumput karena kalah saing dengan bek tengah lainnya yakni Nicolas Otamendi, Lisandro Martinez, dan Cristian Romero.
Sedangkan Angel Correa dipanggil hanya untuk pengganti Joaquin Correa yang cedera sehingga terpaksa dicoret dari skuad.
