- daylife.com
VIVAnews - Kemenangan dramatis Manchester United melawan Bayern Munich saat final Champion 1999 ternyata masih tertanam kuat di benak gelandang Barcelona, Sergio Busquets. Ya, harapan Bayern merengkuh gelar Liga Champions kala itu harus pupus oleh dua gol yang disarangkan Teddy Sheringham dan Ole Gunnar Solskjaer di detik-detik terakhir
"Saya masih mengingatnya dengan baik. Saya menyaksikan langsung di stadion dan saat itu tampaknya Bayern akan menang. Tapi pada akhirnya ternyata Manchester United dapat membalikkan keadaan dengan dua gol di waktu tambahan. Itu kebangkitan yang luar biasa" ujar Busquet kepada Goal.com.
Sejak laga itulah, Busquet mengaku kagum atas prestasi tim elit asal Inggris tersebut. Kekaguman Busquet tentu saja terkait mental MU yang dapat membalikkan keadaan dalam situasi yang sulit.
"Saya mengagumi mereka sejak laga tersebut. Mereka (MU) merupakan salah satu klub terbaik di Eropa. Mereka memiliki pemain hebat dan mereka hampir selalu mencapai laga Final" kagumnya.
Busquets meyakini sosok Ferguson memliki andil besar dalam kesuksesan yang diraih MU selama dua dekade. "Ia (Sir Alex) telah melatih MU selama bertahun-tahun dan memenangkan berbagai piala. Itu sesuatu yang mengagumkan" tambahnya.
Sementara itu, mengenai laga final Champion malam ini, Busquet mengaku ada beberapa pemain MU yang perlu diwaspadai oleh pihaknya. Terutama dua penyerang MU, Wayne Rooney dan Javier Hernandez.
Busquet menilai kedaunya merupakan ancaman terbesar bagi Barcelona meraih gelar Champion musim ini. "Kombinasi keduanya sangat baik. Mereka memiliki pergerakan yang cepat dan banyak mencetak gol. Dan kami harus berhati-hati dengan serangan balik mereka melalui sektor sayap, di mana mereka memiliki pemain yang cepat dan terampil".
Nasib 2 Debt Collector Ambil Paksa Mobil Polisi, Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional
Berita tentang nasib dua debt collector yang hendak mengambil paksa mobil Aiptu Fandri di parkiran salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palembang jadi yang terpopuler.
