- AP
VIVAnews - Giampaolo Pazzini membuktikan diri layak mengenakan seragam kebesaran Italia. Tampil sebagai pemain pengganti melawan Slovenia, Rabu 7 September 2011 WIB, striker Inter Milan ini mencetak satu-satunya gol kemenangan pada menit ke-85.
“Itu adalah gol ketiga saya untuk Italia dan saya melakukannya di Florence. Ini merupakan malam yang indah,” ujar Pazzini seperti dilansir Football Italia.
“Pelatih selalu memberikan saya banyak perhatian. Antonio Cassano dan Giuseppe Rossi bermain dengan baik, tak perlu diragukan. Namun, saya ingin membuktikan diri dan berjuang mendapatkan tempat. Saya menganggap diri saya pemain penting dan berhasil,” lanjut pemain 27 tahun itu.
Berkat gol tunggal Pazzini, Italia unggul 1-0 atas Slovenia dan mengamankan satu tempat di Euro 2012. “Itu jadi gol penting yang secara matematis menempatkan kami di Euro 2012. Usai tampil sedikit mengecewakan melawan Kepulauan Faroe, hal penting kami lolos dari kualifikasi tanpa keraguan,” ungkap Pazzini.
Pelatih Italia, Cesare Prandelli melakukan pergantian pemain di babak kedua. Antonio Cassano ditarik ke luar dan digantikan oleh Pazzini pada menit ke-61. Sedangkan Riccardo Montolivo digantikan Mario Balotelli pada menit 76. Prandelli lalu mengubah formasi menjadi 4-3-3.
“Rossi dan Cassano adalah pemain yang berbeda. Saya bermain dengan Antonio beberapa kali, namun dalam pandangan saya dia lebih cocok jadi striker pendukung. Sedangkan Rossi memang lebih pendek, namun dia bermain lebih ke depan. Saya juga kagum dengan Mario yang memberikan dampak dalam pertandingan,” jelas Pazzini.
“Kami terus mencoba untuk mencetak gol dan belum beruntung dalam sejumlah kesempatan. Namun, tim ingin menang malam ini dan lolos dari kualifikasi tanpa sedikit pun keraguan,” tutur mantan pemain Fiorentina itu. (eh)
Terpopuler: Tentang Nafkah Anak Laki-laki yang Sudah Baliqh sampai Masalah Obat Kuat
Round-up dari kanal Lifestyle pada Jumat, 26 April 2024. Salah satunya tentang penjelasan dokter Boyke tentang obat kuat yang tidak bereaksi.
