VIVAnews - Kiper Italia, Gianluigi Buffon merasa kecewa karena gagal mempertahankan rekor clean sheet di Kualifikasi Euro 2012. Italia harus puas bermain imbang 1-1 melawan Serbia, Jumat 7 Oktober 2011. Gol Serbia yang dicetak Branislav Ivanovic pada menit 26 menjadi gol pertama yang bersarang ke gawang Buffon selama pertandingan kualifikasi.
"Marko Pantelic berada dalam posisi offside dan tepat berada di jalur bola. Saya marah karena kami tidak kebobolan dalam jangka waktu yang lama dan semua orang ingin mempertahankan rekor itu," ujar Buffon seperti dilansir Football Italia.
"Ini merupakan kali pertama gawang saya kebobolan dalam kualifikasi, sehingga saya benar-benar tak bisa menerimanya," lanjutnya.
Sebelumnya, Gli Azzurri hanya kebobolan 1 gol di Grup C, yakni saat pertandingan pertama melawan Estonia pada 3 September 2010 yang dimenangkan Italia 2-1. Saat itu Salvatore Sirigu yang menjadi penjaga gawang.
"Pertandingan saya selanjutnya adalah pertandingan saya ke-110 bersama Italia, dan saya tidak merasa puas," ucap Buffon.
"Kami memainkan sepakbola dengan baik dan menguasai pertandingan dengan karakter. Itulah sebabnya kami melewati tes ini, bukan melihat hasilnya," jelas kiper 33 tahun ini.
Buffon lalu memberikan pandangannya mengenai peta persaingan di Euro 2012.
"Spanyol, Jerman, Belanda, dan Italia adalah favorit secara berurutan. Penampilan kami tahun lalu membawa kami pada jalur yang baik. Kami tahu untuk mendapatkan hasil yang baik juga memerlukan sedikit keberuntungan," pungkas kiper Juventus itu. (adi)
