- REUTERS/Darren Staples
VIVAbola - Luis Nani mengecam kompatriotnya, Cristiano Ronaldo yang dianggapnya pengecut saat Portugal disingkirkan Spanyol dalam drama adu penalti. Dalam adu tos-tosan itu, CR7 memilih menjadi penembak terakhir.
Ronaldo menuai banyak kritikan setelah Portugal akhirnya harus kalah 4-2 dalam drama adu penalti. Ronaldo sejatinya ditunjuk menjadi penembak No 4 sebelum Bruno Alves. Namun bintang Real Madrid ini memilih no urut ke-5 dan akhirnya tak kesampaian menjadi algojo.
"Cristiano Ronaldo meminta menjadi penembak terakhir. Saya katakan kepada pelatih saya akan menerima tugas apapun," sindir Nani dilansir tribal.
Dalam drama adu penalti itu, Nani bersama Pepe menjadi algojo yang sukses. Sedangkan Joao Moutinho dan Bruno Alves gagal menjebol gawang Iker Casillas dan memaksa Portugal menelan kekalahan 4-2.
"Itu (penalti) tidak saya lihat sebagai sebuah masalah karena tembakan penalti adalah mengenai keberuntungan. Kami sebenarnya tidak pantas kalah dengan cara seperti itu," lanjut Nani.
Spanyol akhirnya berhak tampil di partai puncak dan bersua Italia yang dini hari tadi sukses mengalahkan Jerman 2-1. Laga final ini akan digelar di Olypic Stadium, Minggu 1 Juli 2012. (sj)
Tanah Kelahirannya Terbakar, Ronaldo Kirim Bantuan
Tiga orang dinyatakan meninggal dan 300 lebih luka-luka.
