Sumber :
- REUTERS/Arnd Wiegmann/Files
VIVA.co.id
- Rezim Sepp Blatter di FIFA belum berakhir. Pria asal Swiss tersebut kembali terpilih menjadi Presiden FIFA, setelah memenangi pemilihan pada putaran pertama dan disusul mundurnya Pangeran Ali bin Al Hussein sebelum putaran kedua.
Bertempat di Zurich, Swiss Jumat 29 Mei 2015 malam WIB, pada putaran pertama, Blatter, yang kini berusia 79 tahun, memenangi 133 dari total 209 suara. Sedangkan Pangeran Ali hanya mendapat 73 suara. Tapi raihan Blatter itu kurang tujuh suara untuk langsung menang. Alhasil, putaran dua mesti dilakukan.
Pada putaran dua, Blatter jauh lebih diunggulkan. Dengan membutuhkan 50 persen suara, pria asal Swiss tersebut hampir dipastikan menang. Kenyataan itulah yang membuat Pangeran Ali, kini berusia 39 tahun, mundur jelang pemilihan pada putaran kedua. Demikian dilansir Guardian.
Dengan demikian, Blatter pun bakal menjalani periode kelimanya sebagai Presiden FIFA. Dia memulainya pada 1998, menggantikan Joao Havelange. Dan setelah itu, Blatter selalu memenangi pemilihan-pemilihan berikutnya, termasuk pada 2015 ini.
Baca Juga :
10 Game Sepakbola Offline
Kendati demikian, sebelum pemilihan yang kembali memenangkannya, Blatter dihadapkan pada kenyataan pahit. Para bawahannya, yang merupakan pejabat tinggi FIFA, ditangkap oleh Departemen Hukum Amerika Serikat, lantaran terjerat kasus korupsi.
Chelsea Disanksi Pemerintah Inggris, ke Mana FIFA?
Penjualan Chelsea oleh Roman Abramovich tidak bisa terealisasi, karena pemerintah Inggris akan memblokir seluruh transaksi. Nah, ke mana FIFA di saat seperti ini?
VIVA.co.id
10 Maret 2022
Baca Juga :
