- REUTERS
VIVA.co.id - Pelatih PSV Eindhoven, Phillip Cocu, menegaskan tak akan main bertahan saat menghadapi Atletico Madrid di leg 2 babak 16 besar Liga Champions, Selasa 15 Maret 2016 (Rabu dini hari WIB). Pelatih 45 tahun ini tetap menargetkan kemenangan dalam laga yang berlangsung di Vicente Calderon nanti.
PSV bermain imbang 0-0 dengan Atleti di leg 1, yang berlangsung di Philips Stadion. Jika skor serupa terjadi di Calderon, laga akan dilanjutkan dengan babak tambahan waktu dan adu penalti. Hal ini rupanya sudah diantisipasi pelatih PSV, Phillip Cocu.
"Kami ingin melaju di kompetisi ini, dan kami tak mempermasalahkan jika laga harus ditentukan dengan adu penalti. Meski demikian, bermain untuk skor 0-0 itu tak mudah," kata Cocu seperti dilansir situs resmi UEFA.
"Kami harus tampil bagus, tak hanya dalam bertahan. Kami harus memberikan segalanya. Kami punya kesempatan untuk lolos. Tak mudah, tapi kami harus yakin," lanjut pelatih 45 tahun ini.
Cocu juga mengantisipasi dukungan fans lawan di Vicente Calderon. Namun, dia siap menghadapi itu demi membawa PSV lolos ke perempat final.
"Kami telah bermain dalam banyak pertandingan dengan tim hebat, di stadion megah. Atmosfer dalam stadion bisa memberikan pemain energi ekstra, bahkan jika suporter tidak mendukung mereka," lanjut pelatih 45 tahun ini.
Untuk bisa lolos, Atleti perlu kemenangan dengan skor berapa pun. Sedangkan PSV bisa lolos dengan skor imbang 1-1 ke atas. (one)
'Tiga Kandidat Pemain Terbaik Eropa Tidak Layak'
Menurut legenda Barcelona.
