- Istimewa
VIVA – 24 tim akan bersaing di kompetisi Liga 2, yang terbagi dalam dua wilayah Barat dan Timur. Kompetisi tersebut rencananya berlangsung pada 23 April 2018 dan berakhir pada 2 Desember 2018.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Berlinton Siahaan mengatakan, setiap tim nantinya akan mendapatkan subisidi. Selain itu, mereka juga akan mendapatkan uang hadiah.
"Untuk subsidi awal setiap tim akan mendapatkan Rp1,25 miliar. Setelah itu, mereka yang lolos delapan besar akan mendapatkan uang tambahan Rp250 juta," kata Berlinton, usai Manajer Meeting Liga 2 di Jakarta, Senin 16 April 2018.
"Di babak semifinal, tim tidak akan mendapatkan uang. Namun, untuk juara mendapatkan hadiah Rp1,5 miliar, peringkat kedua Rp1 miliar, nomor tiga Rp500 juta, dan keempat Rp200 juta," tambah Berlinton.
Jumlah untuk subsidi klub tahun ini meningkat cukup tajam. Saat kompetisi 2017 lalu, untuk subsidi penyisihan tim mendapatkan Rp500 juta.
Kompetisi Liga 2 akan dibuka dengan pertandingan Persis Solo vs Semen Padang. Laga akan dihelat di markas Persis, Stadion Manahan.