- Instagram/Bhayangara FC
VIVA – Manajer Bhayangkara FC, AKBP Sumardji, mengapresiasi langkah tegas PSSI dalam menyikapi tewasnya seorang suporter Persija Jakarta. Namun, dia meminta kejelasan soal kapan kompetisi akan kembali bergulir.
Diketahui, PSSI akhirnya mengambil keputusan untuk memberhentikan sementara kompetisi Liga 1 senior. Tapi, dalam batas waktu yang belum ditentukan.
Aspek itulah yang menjadi sorotan Sumardji. Menurutnya, klub memiliki tanggung jawab kepada sponsor dan juga pemain.
"Saya tentu mengapresiasi dan setuju apa yang dilakukan pemerintah dalam hal ini pemberhentian Liga 1. Tapi, pemberhentian itu harus tegas, jelas, dan pasti," kata Sumardji kepada wartawan.
"Jika pemberhentian itu di pekan ke-24, tentu harus dilaksanakan. Tapi, pekan ke-25 harus mulai lagi. Klub tidak boleh mengalami nasib yang tidak jelas," lanjutnya.
Maka itu, Sumardji secara tegas menyatakan tidak setuju apabila kompetisi mengalami nasib yang tak jelas.
"Saya sudah menyimak pernyataan pemerintah, yang intinya dua pekan," ujar pria asal Surabaya.
"Jujur kalau pemberhentian dalam waktu yang tidak ditentukan saya tidak setuju. Kami ini yang di klub tanggungan bebannya berat," jelasnya.
