- Twitter/@PusamaniaBorneo
VIVA – Karier Muhammad Ridho Dzajulie bersama Borneo FC berakhir sudah. Penjaga gawang berusia 26 tahun ini resmi dilepas setelah dua setengah tahun membela armada Pesut Etam.
Lewat akun Instagram resminya, Borneo FC mengonfirmasi tak memperpanjang kontrak kiper kelahiran Pekalongan ini.
"Kurang lebih 2,5 tahun kebersamaan Borneo FC dengan Muhammad Ridho terjalin, musim 2018 Menjadi Musim Terakhir Dia Bersama Pesut Etam. Terima Kasih Dho," bunyi pernyataan Borneo FC di Instagram.
Diboyong dari PS Bangka, Ridho berhasil menunjukkan kapasitasnya sebagai salah satu penjaga gawang masa depan Indonesia. Di bawah komando Dejan Antonic, Ridho senantiasa jadi pilihan utama sejak Liga 1 musim lalu.
Performa apiknya bersama Borneo FC juga yang membawanya masuk dalam skuat Timnas Indonesia. Ya, Ridho pernah memenuhi panggilan Luis Milla Aspas, dan terpilih sebagai salah satu pemain Timnas Indonesia di Piala AFF 2018, di bawah komando Bima Sakti Tukiman.
Setelah resmi dilepas Borneo, Ridho juga mengucapkan terima kasih. Lewat akun Instagram pribadinya, Ridho mengucap salam perpisahan kepada seluruh jajaran manajemen Borneo FC, rekan-rekannya di tim, serta para suporter.
"Saya Muhammad Ridho mengucapkan terimakasih yang sebesar-besar nya kepada club @borneofc.id dan juga President club #borneofc @nabilhusein99 telah membuat saya menjadi seperti sekarang ini. Semua ini karena ada alasan tertentu. Setiap pertemuan ada perpisahan. Saya tidak akan lupa dengan tim ini. Saya minta maaf juga kepada semuanya baik klub, presiden klub, management, teman teman pemain, pelatih, supporter & masyarakat Samarinda semoga kita semua sama sama sukses dan selalu di ridhoi Allah Subhanahu Wa Ta'ala," tulis Ridho di Instagram.
