Bawa Persebaya Lolos, Djanur Apresiasi Perjuangan Anak Asuhnya

Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman
Sumber :
  • Twitter/@persebayaupdate

VIVA – Duel Persebaya Surabaya kontra Tira Persikabo pada babak penyisihan Grup A Piala Presiden berakhir imbang tanpa gol. Laga tersebut berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa, 12 Maret 2019.

Dengan hasil ini, Persebaya memastikan lolos ke babak perempatfinal dengan status juara Grup A. Sementara itu, nasib Tira Persikabo masih menunggu hasil pertandingan dari grup lain untuk tiga tiket sebagai runner up terbaik.

Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman, mengaku bangga dengan hasil yang diraih anak asuhnya. Mereka telah tampil penuh motivasi sepanjang pertandingan.

"Alhamdulillah tentunya ucapkan syukur kepada Allah, karena pada pertandingan sore ini kami selamat dan berhasil lolos ke 8 besar dengan juara grup. Walaupun target yang kami kejar hari ini adalah kemenangan," kata Djadjang usai pertandingan.

Secara permainan, pelatih yang akrab disapa Djanur ini melihat kedua tim tampil solid. Serangan Bajul Ijo mampu dipatahkan barisan pertahanan Tira Persikabo, begitu pun sebaliknya.

"Saya pikir pertandingan cukup berimbang, babak pertama kami menguasai, babak kedua berimbang. Peluang sebenarnya lebih terbuka untuk mereka karena mendapat penalti, namun kiper kami dapat menyelamatkan sehingga kami terhindar dari kekalahan," tuturnya.

Mantan pelatih Persib ini juga memuji penampilan para pemainnya yang tampil apik. Meskipun sejumlah pilar andalannya terpaksa absen karena memenuhi panggilan Timnas Indonesia.

"Saya apresiasi setinggi-tingginya buat pemain yang selalu bongkar pasang karena banyak pemain yang tidak bisa main karena panggilan Timnas. Praktis semua pemain bisa dimainkan hasilnya juga tidak mengecewakan," ujarnya. (ase)

Djadjang Nurdjaman Kembali Tangani Persikabo 1973, Langsung Lawan Persib Bandung
Bhayangkara FC saat kalahkan Persik Kediri

'PS TNI' dan 'PS Polri' Degradasi dari Liga 1

Ada hal menarik terkait asal usul dua klub Persikabo 1973 dan Bhayangkara FC. Keduanya berasal dari dua instansi militer, yakni PS TNI dan PS Polri.

img_title
VIVA.co.id
21 April 2024