- VIVA / Rahmad Noto
VIVA – Insiden mengerikan terjadi saat tuan rumah Persela Lamongan versus Madura United, Minggu 31 Maret 2019 di Stadion Surajaya. Dalam duel itu, striker MU, Aleksandar Rakic, sempat alami kejang-kejang setelah bertabrakan dengan rekannya, Muhammad Ridho.
Kejadian bermula kala Persela mendapatkan sepak pojok. Saat bola dieksekusi, Rakic melompat demi menghalau bola.
Di waktu bersamaan, Ridho berupaya untuk mengamankan bola. Keduanya berbenturan. Ketika jatuh, Rakic lemas dan kejang.
Situasi menjadi panik. Tak cuma pemain dan elemen Madura United, Persela dibuat ketar-ketir pula dengan kondisi Rakic.
Maklum karena mereka sempat mengalami kejadian horor, yang merenggut nyawa legendanya, Choirul Huda.
Rakic pun dibawa ke Rumah Sakit Soegiri, Lamongan. Dia kemudian menjalani perawatan serta pemeriksaan.
Selama beberapa jam, Rakic dipantau kondisinya oleh dokter. Heri Siswanto, selaku dokter tim Madura United, mengatakan dari hasil pemeriksaan darah, CT scan, dan rontgen Rakic, hasilnya normal. Namun, Rakic masih perlu diawasi selama 1x24 jam untuk memastikan kondisinya tak bermasalah.
"Hasil pemeriksaan medis, semua normal. Kami pastikan lagi, observasi selama 24 jam apakah ada reaksi mual atau pusing. Jika tidak ada apa-apa, kemungkinan bisa main lawan Persebaya," ujar Heri. (one)
