Jangan Harap Pemandangan EURO 2020 Ada di Liga 1 2021

Suporter di laga EURO 2020 Hungaria Vs Portugal
Sumber :
  • twitter.com/EURO2020

VIVA – EURO 2020 datang membawa pemandangan berbeda di sepakbola dalam setahun ke belakang.

Timnas Indonesia Kebanyakan Naturalisasi? Italia Juga Juara EURO 2020 Berkat Naturalisasi

Sejak bergulir 11 Juni 2021, setiap pertandingan selalu dihadiri penonton.

Meski tak memenuhi kapasitas stadion, namun setidaknya cukup membuat turnamen paling akbar di Eropa itu menjadi lebih semarak.

10 Pertemuan Terakhir, Timnas Italia Kerap Jadi Mimpi Buruk Inggris

Konfederasi sepakbola Eropa, UEFA sebelumnya mengumumkan delapan dari 12 stadion yang digunakan untuk Euro 2020 dipastikan terbuka untuk penonton.

Jumlahnya dibatasi. Seperti di antaranya Amsterdam (Belanda), Bucharest (Rumania), Kopenhagen (Denmark), dan Glasgow (Skotlandia) boleh dihadiri 25-33 persen penonton dari kapasitas tempat duduk.

Gareth Southgate Ogah Mundur dari Timnas Inggris

Sementara di St. Petersburg (Rusia), Baku (Azerbaijan) memperbolehkan 50 persen dari kapasitas stadion, Sedangkan Budapest menargetkan dapat menampung penonton hingga 100 persen.

Pemandangan di EURO setidaknya memberikan harapan baru bagi sepakbola Indonesia, yang sedang merencanakan hidup kembali usai ajang pemanasan Piala Menpora 2021 berjalan lancar.

Indonesia bersiap menyambut Liga 1 2021-2022 yang rencananya bakal dimulai pada 10 Juli 2021. Sempat ada harapan dan usulan, kasta teratas sepakbola Tanah Air itu bisa dihadiri penonton. 

Namun, PT LIB menegaskan kemungkinan itu sulit untuk dilaksanakan. Direktur Operasional LIB, Sudjarno. mengatakan, keputusan itu berkaitan dengan situasi pandemi COVID-19 yang masih mewabah di Indonesia.

"Tidak ada penonton di stadion sepanjang musim ini (2021-2022). Itu karena mempertimbangkan situasi pandemi COVID-19 di negara kita yang kasusnya masih tinggi," kata Sudjarno.

Selain itu, kata Sudjarno, butuh fasilitas yang memadai untuk mengizinkan suporter datang ke stadion, apalagi ketika pandemi masih mewabah. 

Oleh sebab itu, LIB akan menjadikan  Liga 1 dan Liga 2 2021-2022 sebagai acuan untuk pelaksanaan kompetisi musim selanjutnya perihal kehadiran penonton.

"Jadi, musim 2021-2022 akan kami manfaatkan untuk mengkaji soal penonton tersebut. Sambil menyiapkan semuanya, termasuk infrastruktur," jelasnya.

"Kalau itu sudah dilakukan, Insya Allah pada musim 2022-2023 penonton dapat datang ke stadion," sambungnya.

Liga 1 2021-2022 rencananya akan menggunakan sistem series. Series 1 akan digelar di Bandung, Jakarta, Banten, Tangerang, dan Bogor.

Kemudian series 2 di DIY, Jawa Tengah, dan yang terakhir Series 3 akan bertempat di Jawa Timur. Sesuai penerapan fair play, setiap klub peserta tidak bisa bermain di home base utamanya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya