Football Institute Sebut Erick Thohir Jadi Sosok yang Paling Pantas Pimpin PSSI

Menteri BUMN, Erick Thohir bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino
Sumber :
  • Instagram: Erick Thohir

VIVA Bola – PSSI telah memutuskan untuk mempercepat Kongres Luar Biasa (KLB). Menurut rencana, KLB akan berlangsung pada bulan Maret 2023.

Shin Tae-yong Hembuskan Angin Surga soal Masa Depan Sepakbola Indonesia

Salah satu pertimbangan untuk mempercepat KLB agar kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3 bisa digelar kembali. Hal itu sesuai dengan rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) Tragedi Kanjuruhan.

Konsekuensi dari adanya KLB itu adalah pergantian di tubuh pejabat eksekutif PSSI, mulai dari ketua umum, wakil ketua umum, hingga anggota komite eksekutif.

Alasan PSSI Perpanjang kontrak Shin Tae-yong hingga 2027

Logo PSSI

Photo :
  • ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

Founder Football Institute, Budi Setiawan, memberikan pandangannya terkait nama-nama yang pantas menggantikan Mochamad Iriawan sebagai ketua umum PSSI yang baru. Salah satu nama yang muncul adalah Erick Thohir.

Timnas Indonesia U-20 Tampil di Toulon Cup, Satu Grup dengan Italia

"Erick Thohir pantas menjabat ketua umum PSSI, yang kedua ada Hary Tanoesoedibjo, dia menjadi ketum asosiasi futsal, lalu ada Achsanul Qosasi, presiden Madura United. Tiga itu bagus, kalau ada kuda hitam lain, silahkan saja," ujar Budi Setiawan kepada wartawan di Jakarta, Senin 31 Oktober 2022.

Erick Thohir, yang merupakan Menteri BUMN, dinilai Budi, punya rekam jejak yang sudah mumpuni. Erick pernah mengelola klub-klub sepakbola kelas dunia, termasuk Inter Milan.

"Walaupun tidak secara langsung pernah beraktivitas di PSSI, tapi siapa yang tak kenal Erick Thohir, di membangun brand indonesia melalui klub Inter Milan," ucap Budi.

Erick Thohir (tengah) dan Anindya Bakrie (kanan) miliki klub Inggris Oxford United

Photo :
  • Istimewa

"Bersama dengan Anindya Bakrie, dia membeli Oxford United di Inggris. Dia jadi duta Indonesia yang mempopulerkan di luar negeri."

"Apalagi ada di dewan IOC (Komite Olimpiade Internasional), dan kenal langsung dengan presiden FIFA. Ini yang menurut saya menjadi modal besar untuk Erick Thohir maju sebagai ketum. Karena siapapun ketumnya, mau tak mau harus kenal dengan presiden FIFA, langsung tanpa perantara," jelasnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya