- BBC
VIVAnews - FIFA merespons keputusan Komite Banding yang meloloskan Jenderal TNI George Toisutta dan pengusaha-politisi Arifin Panigoro sebagai calon ketua umum dan wakil ketua umum PSSI. Terkait hal ini, VIVAnews.com berkirim email kepada Thierry Regenass, Direktur Asosiasi dan Pengembangan FIFA, pada Kamis malam, 12 Mei 2011, menanyakan sikap badan sepakbola dunia ini.
Kamis malam itu juga, FIFA langsung merespons lewat Departemen Media mereka, juga melalui email. Kembali ditegaskan, bahwa FIFA tetap pada keputusannya semula, bahwa George dan Arifin tidak dapat maju dalam ajang pemilihan ketua umum dan wakil ketua umum PSSI dalam kongres mendatang.
"Komite Emergensi FIFA sudah memastikan kalau orang-orang tersebut tidak memenuhi syarat dan oleh karena itu PSSI harus melaksanakan keputusan ini. Informasi ini sudah disampaikan dalam banyak kesempatan," demikian tertera dalam email tersebut.
Komite Normalisasi sendiri akan mengeluarkan pernyataan resmi menanggapi keputusan Komite Banding itu--yang diduduki oleh para pendukung George-Arifin--pada Jumat siang, 13 Mei 2011. Agum Gumelar selaku Ketua Komite Nasional menyatakan Komite Banding seharusnya berpegang pada keputusan FIFA itu. Menurut dia, konsekuensi dari pembangkangan semacam itu bisa sangat berat. Indonesia bisa dilarang berkecimpung di semua arena sepak bola internasional. (adi)
6 Pemain yang Bisa Didatangkan Inter Milan, dari Juara Serie A hingga Penantang Liga Champions
Pada Senin, 22 April, Inter Milan meraih Scudetto ke-20 dalam sejarah mereka, dan cara mereka memastikannya tidak bisa lebih memuaskan lagi.
