- VIVAnews/ Muhamad Solihin
VIVAnews - Presiden Arema Indonesia versi Liga Super Indonesia (ISL), Rendra Kresna, mendukung langkah Pengprov PSSI Jawa Timur dan seluruh komponen sepakbola nasional untuk melakukan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI.
"Ada kepentingan politik dan ada indikasi kepentingan kelompok," kata Rendra ditemui usai acara peresmian Desa Mandiri di Desa Talangagung, Kepanjen, Kabupaten Malang, Sabtu 17 Desember 2011.
Rendra menegaskan, kubu Arema ISL sangat mendukung langkah Forum Pengprov PSSI (FPP) yang akan menggelar rapat akbar di Hotel Central Park, Jakarta, pada Minggu 18 Desember 2011. Rencananya, sebanyak 480 klub dan 26 Pengprov PSSI siap menghadiri rapat akbar ini.
"Pengprov yang melakukan pertemuan di Jakarta untuk kebaikan organisasi yang kami cintai ini. Salah satu langkah tersebut dengan mengambil jalan melakukan kongres tahunan. Apabila dalam kongres tahunan melihat ada sesuatu yang tidak beres, maka kongres tersebut bisa menjadi kongres luar biasa," paparnya.
Rendra pun berharap, dalam kondisi persepakbolaan nasional saat ini, baiknya semua pihak lebih mengutamakan kepentingan organisasi daripada kepentingan kelompok atau golongan. Karena menurut dia, polemik ini sangat menghambat kemajuan sepakbola nasional. (Laporan: Slamet l Malang, art)