- VIVAnews/ Pambudi Eko Cahyono
VIVAnews - Persela Lamongan ditahan imbang 1-1 oleh Sriwijaya FC, di laga lanjutan Indonesian Super League (ISL) yang berlangsung di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu, 4 Januari 2012.
Tim berjuluk Laskor Joko Tingkir hingga kini masih menyesali hasil di pertandingan itu. Segenap anggota tim menilai faktor keberuntungan tidak berada di pihak mereka ketika meladeni perlawanan Sriwijaya.
Atas hal itu juga anak-anak asuh Miroslav Janu bertekad untuk segera berbenah. Mereka ingin tampil lebih siap saat menjamu Persiram Raja Ampat pada Minggu, 8 Januari mendatang.
"Kemarin kita kurang beruntung saat melawan Sriwijaya. Namun saat melawan Persiram kami akan tampil lebih maksimal lagi," kata asisten pelatih, Didik kepada VIVAnews.com, Kamis, 5 Januari.
Ditanya tentang gol bunuh diri yang dilakukan oleh Suroso pada pertandingan kemarin. Pihak Persela tidak mau menyalahkan pemain tersebut.
"Suroso kemarin memang kurang beruntung aja. Jadi kami tidak menyalahkannnya," ungkap Didik. Suroso menyerangkan gol ke gawang timnya sendiri saat mencoba menghalau bola.
Pasalnya, Soruso bukan bermaksud seperti itu, niatnya ingin menyelamatkan bola, sayang bola malah menerobos gawang Persela sendiri.
Persela sendiri sekarang menduduki posisi ke 11 klasemen sementara. Mereka mengemas 5 poin hasil dari 4 kali tampil.
Laporan: Pambudi Eko/Lamongan