Jakmania Korban Bentrok di Yogya Dipulangkan

demo jakmania di pssi
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin

VIVAbola - Sebagian besar anggota The Jakmania yang menjadi korban keributan antar suporter pada pertandingan Persija Jakarta vs Persipura Jayapura di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Selasa, 7 Februari 2012 kemarin, sudah kembali ke rumah masing-masing. Mereka dipulangkan dengan menggunakan bus rombongan sejak kemarin malam.

Dalam keributan yang menimbulkan korban di kedua belah pihak tersebut, sebanyak sebelas pendukung Persija terpaksa dilarikan ke rumah sakit. Menurut Ketua Umum The Jakmania, Larico Ranggamone, satu anggota Jakmania terserempet busur pendukung Persipura, dan lainnya mengalami luka di bagian kepala akibat terkena lemparan benda keras.

"Semuanya sudah tiba di Jakarta. Sebagian besar sudah pulang ke rumah masing-masing. Ada 13 anggota yang luka-luka. Tujuh orang mengalami luka di bagian kepala, satu orang terserempet busur di paha sebelah kanan, sisanya terluka akibat terkena benda keras dan terinjak-injak," ujar Larico saat dihubungi VIVAbola, Rabu 8 Februari 2012.

Menurut Larico, seluruh korban dipulangkan bersama anggota Jakmania lain yang ikut tur Yogya tersebut. Mereka bertolak dari Yogyakarta pada Selasa malam sekitar pukul 22.00 WIB, setelah para korban sebelumnya dirawat di rumah sakit Bethesda Lempuyangwangi, dan Bethesda di Jalan Soedirman, Yogyakarta.

"Mereka berangkat dari Yogya sekitar jam sepuluh malam. Kami bisa keluar stadion setelah satu setengah jam tertahan. Sementara menunggu yang dirawat, anak-anak yang selamat menunggu di daerah Gowongan," papar Larico.

Menurut Larico, pihaknya sangat menyayangkan sikap aparat keamanan dalam hal ini TNI dan Polri yang terkesan membiarkan bentrok terjadi. Sebelum bentrok pecah, sebetulnya pihak keamanan bisa meredam aksi profokatif yang dilakukan oknum suporter Persipura. Akan tetapi, beberapa tindakan yang terjadi di depan mata aparat tersebut tidak segera disikapi.

"Kami sangat menyayangkan aparat keamanan yang cenderung membiarkan kerusuhan terjadi. Jika mereka lebih reaktif terhadap aksi profokatif yang dilakukan oknum suporter Persipura, mungkin tidak akan ada jatuh korban. Mereka harusnya tidak membiarkan saat ada satu dua profokator yang menyulut kerusuhan," tandas Larico.

Larico menambahkan, tidak hanya mengalami kerugian secara moril, para pendukung Persija Jakarta juga banyak yang melaporkan telah kehilangan barang-barang mereka pada saat bentrokan terjadi. Selain dompet dan tas, banyak anggota Jakmania yang juga kehilangan telepon genggam mereka. Tak hanya itu, peralatan untuk mendukung Persija seperti drum dan lainnya juga dirusak suporter tim lawan. (sj)

Dramatis, 10 Pemain Persipura Tekuk Tuan Rumah BSU
Pelatih Bhayangkara FC, Ibnu Grahan (kanan)

Kesalnya Pelatih BSU Usai Dikalahkan 10 Pemain Persipura

BSU kalah lewat gol telat Boaz Solossa.

img_title
VIVA.co.id
6 Agustus 2016