- ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
VIVAbola - Absennya Ponaryo Astaman dan Abdul Rahman menjadi salah faktor kegagalan Sriwijaya mengalahkan Persiba Balikpapan. Hal itu dirasakan betul oleh pelatih Sriwijaya, Kashartadi.
Sriwijaya hanya mampu bermain imbang 1-1 pada laga perdana ISL 2012/2013. Tampil di Gelora Jakabaring, Palembang, Laskar Wong Kito tertinggal pada menit ke-18 setelah Mahmoud El Ali mencetak gol untuk Persiba.
Sriwijaya baru mampu menyamakan kedudukan melalui gol indah Fandi Mochtar pada menit ke-73. Tidak ada tambahan gol tercipta hingga laga usai. Sang juara bertahan ISL harus puas mendapatkan satu poin di laga pertama.
Usai pertandingan, pelatih Sriwijaya FC, Kashartadi kurang puas melihat penampilan anak asuhnya. Absennya Abdul Rahman dan Ponaryo membuat lini belakang dan tengah Sriwijaya bermain kurang maksimal.
Ponaryo harus absen melawan Persiba karena cedera engkel. Sedangkan Abdul Rahman tengah melangsungkan pernikahan.
"Pertandingan berjalan bagus, hingga menit ke-18 kami menekan. Tapi, kami terlalu terburu-buru saat menyerang dan melakukan kesalahan di belakang. Absennya Abdul Rahman dan Ponaryo sangat mempengaruhi tim," ujar Kashartadi.
Dia menilai permainan Boakay Eddy Foday dan Ali Khadaffi di lini tengah kurang maksimal. Perubahan dilakukan tim saat babak kedua. Sriwijaya bermain lebih cepat. Sayang, cara ini belum efektif memberikan perubahan siginifikan bagi permainan Sriwijaya.
"Namun, saya ucapkan terima kasih kepada pemain yang berusaha meraih hasil imbang," ujar Kashartadi memberikan apresiasi melihat semangat juang anak asuhnya.
Sriwijaya FC Bantai PS TNI di Jakabaring
Tujuh gol tercipta di laga ini. Alberto Goncalves mencetak empat gol.
