Sumber :
- ANTARA/Ari Bowo Sucipto
VIVAbola
- Pelatih Arema Indonesia, Rahmad Darmawan puas timnya mampu mencuri poin dari lawatannya ke Papua menghadapi dua wakil Papua. Kamis kemarin, Arema berhasil menahah imbang Persipura 1-1 dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Mandala Jayapura.
Di laga sebelumnya, Arema juga mampu mencuri satu poin setelah bermain imbang 2-2 dengan Persiwa Wamena. "Saya sangat bersyukur bisa membawa poin dari tour Papua ini, dan lebih bersyukur mampu menahan seri Persipura,"ujar Rahmad kepada wartawan.
Menurutnya, laga melawan Persipura semestinya dimenangkan timnya. Sayang di menit-menit akhir, pemainnya kehilangan konsentrasi sehingga skor mampu disamakan tuan rumah. "Mestinya menang melawan Persipura, tapi pemain agak lengah sehingga Zah Rahan mampu memanfaatkan celah itu,"
Rahmad mengungkapkan dalam laga melawan Mutiara Hitam, timnya menampilkan kemampuan terbaik. "Pemain sangat taktis dan mampu meredam pergerakan lawan, padahal tim manapun jika melawan Persipura, pasti kedodoran,"ucapnya.
Mengenai bintang lapangan dalam laga itu, Rahmad mengakui semua pemainnya adalah bintang. "Semua mampu menerapkan strategi, meski harus diakui juga jika Viktor igbonefo dan Kipuw sangat bermain bagus sehingga mampu meredam pergerakan Boaz,"jelasnya.
Baca Juga :
VIDEO: Arema Juara Piala Bhayangkara
Kontra Bali United, Momen 'Penebusan Dosa' Bagi Arema
Arema tak pernah menang di dua laga terakhir.
VIVA.co.id
7 Agustus 2016
Baca Juga :