- Fajar Sodik/VIVAbola
VIVAbola - Publik sepakbola nasional kembali dikejutkan dengan pengakuan pemain asal Rusia yang pernah main di Indonesia, Sergey Litvinov. Pria 28 tahun itu mengungkapkan sebuah kisah pengaturan skor yang terjadi di Liga Primer Indonesia (IPL) 2013 silam.
Ketika itu, Sergei masih berstatuskan pemain dari PSLS Lhokseumawe. Dia mengaku menemukan keanehan ketika PSLS berlaga di playoff IPL yang dilangsungkan sebagai salah satu proses unifikasi liga.
Ada satu pertandingan yang dirasa Sergei berjalan aneh. Yaitu, ketika PSLS kalah dari Persijap Jepara dengan skor 0-5, 18 Oktober 2013 silam. "Padahal, kami bisa imbang melawan mereka di babak reguler," kata Sergei seperti dikutip Eurosport.
Tak hanya pertandingan ini. Duel antara PSLS versus Bontang FC dua hari sebelumnya juga terindikasi telah diatur.
Komisi Disiplin PSSI pada akhirnya mampu menguak tudingan ini. Lewat keputusan yang dikeluarkan Komdis pada 20 Desember 2013, sebanyak 16 orang elemen tim PSLS dijatuhi sanksi larangan beraktivitas di sepakbola Indonesia selama 24 bulan. PSLS sendiri tak boleh berkiprah di sepakbola profesional Indonesia selama 2 tahun.
"Saya tak tahu duduk perkaranya saat itu karena tak ada di lapangan. Ketika kalah dengan skor besar, saya langsung komunikasi dengan elemen tim lain," jelas mantan manajer PSLS saat itu, Sofyan Abdullah, ketika dihubungi, Senin 29 Desember 2014.
"Kemudian, sanksi Komdis keluar. Saya tanya, apakah mereka benar-benar melakukan praktek tersebut. Jawabannya, tidak. Saya juga bingung kenapa dapat sanksi," sambungnya.
Sergei pun mengatakan, seorang manajer tim lawan sempat mendekati para pemain PSLS, meminta agar mereka mengalah. Tak jelas di pertandingan apa hal itu terjadi. Namun, pada akhirnya kedua tim bermain imbang dengan skor kacamata.
"Kalau kami (manajemen) sih saat itu tak pernah minta pemain mengalah. Tak tahu juga apakah ada instruksi dari pelatih. Sampai sekarang, saya tak ketemu lagi dengan pelatih di 2013 itu. Catatannya, Sergei di musim itu hanya bermain 6 kali untuk PSLS," ucap Sofyan.
Baca juga:
Bek Timnas Indonesia Prihatin dengan Tragedi AirAsia
Hamil, WAGs Ini Tampil Seksi di Pantai Dubai
Calon Pengganti Torres Tak Sabar Membela AC Milan
Andik Vermansyah Absen di Seleksi Timnas Tahap Kedua
Seleksi Timnas tahap kedua bakal digelar pekan depan.
