Sumber :
- ANTARA/ Ari Bowo
VIVA.co.id -
Sekretaris PT Liga Indonesia, Tigorshalom Boboy, mengaku tidak akan mempermasalahkan jika turnamen Piala Indonesia Satu. Di mana, turnamen gagasan Mahaka Sports and Entertainment itu jadi ajang pramusim yang menggantikan Inter Island Cup.
Bagi Tigor, jika rencana pihaknya menggelar kompetisi Indonesia Super League pada Oktober mendatang, tentu saja gelaran Piala Indonesia Satu sangat tepat jika sekaligus dijadikan turnamen pramusim.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Bagi Tigor, jika rencana pihaknya menggelar kompetisi Indonesia Super League pada Oktober mendatang, tentu saja gelaran Piala Indonesia Satu sangat tepat jika sekaligus dijadikan turnamen pramusim.
"Ya kita akan coba lihat lagi terutama kesiapan timnya juga. Tapi kalau ada turnamen yang bisa diselenggarakan kenapa harus bikin turnamen yang lain," kata Tigor.
Sejak dimenangkannya gugatan PSSI terhadap SK Menpora Nomor 01307 terkait pembekuan PSSI oleh PTUN, PT Liga langsung diberi mandat untuk segera mempersiapkan kompetisi. Akan tetapi, persiapan itu masih harus menunggu hasil dari rapat anggota eksekutif komite (Exco) PSSI pekan depan.
"Sekarang yang sedang kita persiapkan lebih ke draft regulasi. Mudah-mudahan di pekan ini bisa selesai, dan bertemu dengan PSSI, lalu kemudian nanti bertemu dengan klub," ujar Tigor.
Terkait dengan rancangan regulasi yang baru, Tigor menjelaskan ada beberapa aspek tambahan yang akan dimasukan. Tujuannya ialah untuk memberi perlindungan kepada pemain dan juga klub itu sendiri.
"Ada beberapa hal yang akan kita masukan ke dalam regulasi seperti, proteksi terhadap pemain, kemudian terkait finansial klub. Itu juga masuk ke masalah pembayaran pemain apakah menggunakan salary cap atau financial fair play," jelas dia.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Ya kita akan coba lihat lagi terutama kesiapan timnya juga. Tapi kalau ada turnamen yang bisa diselenggarakan kenapa harus bikin turnamen yang lain," kata Tigor.
