Sumber :
VIVA.co.id
- Meski telah beberapa kali diimbau, masih banyak bobotoh yang terlihat bersikap dan bertindak arogan, saat mengikuti pawai juara Piala Presiden 2015 yang digelar skuad Persib Bandung, Minggu 25 Oktober 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Persija Didukung Sponsor Baru Saat Lawan Persib
Bobotoh yang ikut pawai, khususnya yang menggunakan roda dua, terlihat masih banyak yang tak menggunakan helm dan menggerung-gerungkan kendaraannya.
Baca Juga :
Bus Persib Kecelakaan Gara-gara Rem Blong
Tak hanya itu, tak sedikit di antara bobotoh yang berpawai membawa anak kecil, serta membawa kendaraannya dengan cara yang cukup membahayakan, seperti berkendara dengan zig-zag seperti yang dilakukan rombongan bobotoh, saat melewati Jalan Cicendo dan Jalan Kebon Kawung.
Di Jalan Dewi Sartika atau sekitar kawasan Alun-Alun Bandung, tepatnya di dekat Plaza Parahyangan dan Pendopo Wali Kota Bandung, misalnya sejumlah bobotoh sengaja memberhentikan kendaraannya hanya untuk sekadar mengekspresikan kegembiraan mereka. Tak ayal, hal itu membuat arus kendaraan jadi tersendat.
Beberapa petugas kepolisian yang berjaga terlihat harus bekerja keras untuk membubarkan dan meminta bobotoh melanjutkan perjalanan menuju Lapangan Tegallega yang jadi titik akhir, atau pusat pesta juara yang digelar skuad Maung Bandung. Sayangnya, tak ada tindakan tegas dari aparat seperti yang sebelumnya dijanjikan, karena bobotoh yang membandel ini terkesan tetap dibiarkan.
Euforia bobotoh menyambut pesta juara Piala Presiden 2015 ini bisa dikatakan tak kalah meriah dibandingkan ketika Maung Bandung merayakan gelar juara Indonesia Super League (ISL) 2015. Bahkan. tak sedikit di antara bobotoh yang turun ke jalan sejak pagi hari meski pesta dan pawai baru dimulai pada pukul 13.00 WIB.
Massa bobotoh datang dari berbagai penjuru, mulai dari kawasan Timur Bandung yang merupakan jalur dari wilayah Priangan Timur seperti bobotoh dari Garut, Sumedang, Tasikmalaya, Ciamis, dan lainnya. Lalu, wilayah Selatan Bandung, di mana bobotoh dari Kabupaten Bandung juga tak kalah banyak bergerak menuju Lapangan Tegallega yang jadi titik akhir pawai juara Persib.
Di sisi lain, jalur atau rute pawai juara yang dilewati rombongan tim Maung Bandung seperti Jalan Raya Cimahi, Cimareme, Jalan Cibeureum, Jalan Cimindi, Jalan Kebonjati, dan lainnya terlihat puluhan ribu bersiap menyambut kehadiran Firman Utina Cs untuk memamerkan trofi juara Piala Presiden 2015 di tas kendaraan Bandung Tour On Bus atau Bandros. (asp)
Halaman Selanjutnya
(Baca juga: Ini Aturan Ketat Pawai Juara Persib, Bobotoh Harus Patuhi)
