Kecewa Kinerja Wasit, Presiden Pusamania Borneo Mengamuk

Presiden Pusamania Borneo FC, Nabil Husein nampak hadir di latihan Persija.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Riki Ilham Rafles

VIVA.co.id – Presiden Pusamania Borneo FC, Nabil Husein kembali menunjukkan kemarahannya. Kali ini terjadi usai klubnya kalah 2-3 dari Mitra Kukar dalam lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC), Jumat 10 Juni 2016.

Nasib Mitra Kukar dari Gaet Eks Liverpool hingga Degradasi ke Liga 3

Menurut Nabil, dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Kutai Kertanegara tersebut wasit tidak bekerja dengan baik. Ada beberapa kejadian offside yang justru didiamkan saja oleh wasit Bahrul Ulum.

Karena hal itulah, dalam sebuah foto yang beredar di sosial media, nampak Nabil sedang berupaya menendang wasit. Aksinya itu sempat coba dihadang oleh kapten Pusamania Borneo, Ponaryo Astaman.

Pembagian Grup 8 Besar Liga 2 dan 4 Tim Terdegradasi ke Liga 3

(Baca juga: Bekuk PBFC, Mitra Kukar Puncaki Klasemen TSC)

"Kita sudah bermain bagus, cuman jujur 2 goal mereka babak 2 offside , dan jelek nya tidak ada Siaran Langsung sehingga kita tak ada bukti apa-apa," tulis Nabil melalui Twitter pribadinya.

Jadwal Sepakbola 19 Oktober 2021: Ada Timnas U-23 dan Liga 2

Ini bukan kali pertama Nabil mengamuk karena merasa Pesut Etam diperlakukan tak adil. Saat menghadapi Bali United awal Mei 2016 lalu, dia juga berlaku hal yang sama.

Karena sikapnya tersebut, kemudian PT Gelora Trisula Semesta (GTS) selaku operator menjatuhkan hukuman. Sidang Komdis menyatakan Nabil melanggar Pasal 47, 48, dan 53 Kode Disiplin TSC. Dia dianggap bersalah menghasut kebencian, provokasi terhadap publik dan ancaman terhadap perangkat pertandingan dengan denda Rp50 juta.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya